Malaka, Gatra.Com - Untuk pengamanan Pilkada tahun 2020 ini, Pemerintah Kabupaten ( Pemkab) Malaka menghibahkan dana senilai Rp 2,5 miliar kepada Polres Malaka.
“Hibah ini untuk mendukung proses pengamanan saat pelaksanaan Pilkada serentak 2020. Karena Malaka juga merupakan salah satu dari sembilan kabupaten di NTT yang menggelar Pilkada serentak ,” kata Bupati Malaka dr Stef Bria Seran usai penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Kapolres Malaka AKBP Albert Neno, Kamis ( 23/1).
Bupati Malaka, dr Stef Bria Seran sebagai petahana yang maju bertarung lagi ini lebih lanjut menegaskan, dana hibah yang diberikan ke Polres itu untuk keperluan mendukung proses pengamanan Pilkada di Malaka.
“Ini untuk pengamanan Pilkada. Jika dalam prosesnya nanti ada hambatan luar biasa di luar dugaan, maka kewenangan ada di DPRD. Tentunya akan didiskusikan bersama untuk mencari jalan penyelesaian sesuai aturan yang ada. Dana hibah ini sudah bisa langsung dicairkan. Dan soal dana hibah ini sudah bisa dilaksanakan. Uangnya ada di Pemkab ,” jelas Stef Bria Seran.
Selain dana hibah untuk Polres Malaka ,ujar dr Stef Bria Seran, dana hibah ini juga akan diberikan kepada TNI untuk membantu Polisi mengawal pelaksanaan Pilkada serentak tahun.
“Sebenarnya Polri dan TNI sekalian (Tandatangan NPHD, Red) tapi nanti dikira Pemda libatkan TNI untuk kegiatan Pilkada. Tapi karena TNI mendukung Polres, sehingga perlu kiranya hibah untuk TNI juga. Karena itu untuk TNI akan dilaksanakan awal Februari ,” ujar dr Stef Bria Seran.
Dana hibah yang diberikan ini, sebut dr Stef Bria Seran, dirasa masih kurang.
Dana hibah ini tetunya masih kurang. Namun semua ini diberikan sesuai kondisi kemampuan keuangan daerah ,” ujarnya.
Sebagai salah satu bakal calon dari petahana yang ingin kembali mencalonkan diri menjadi Bupati, dia akan berupaya mengontrol diri dalam memberikan hibah. Karena ditakutkan ada persepsi-persepsi lain, karena ada beberapa calon dalam Pilkada mendatang.
“Saya harap pemberian dana hibah ini tidak dianalisa yang bukan-bukan. Penegasan ini karena saya maju lagi dalam Pilkada. Semuanya akan kita kembalikan kepada masyarakat sebagai pemilih. Mereka yang yang menentukan siapa yang harus memimpin daerah ini,” tegasnya.
Sementara itu Kapolres Malaka, AKBP Albertus Neno mengatakan, dengan dukungan anggaran ini, pihaknya harus siap melaksanakan proses pengawalan terhadap seluruh tahapan pelaksanaan Pilkada di Malaka.
“Kami akan memanfaatkan dana pengamanan ini sebaik mungkin sesuai ketentuan yang berlaku. Saya mengharapkan partisipasi masyarakat untuk menciptakan suasana yang aman jelang dan saat pelaksanaan Pilkada sehingga semua berjalan dalam suasana kondusif dan damai ,” kata AKBP Albert Neno.
