_thumb.jpg "Koalisi Musisi Sepakat Palestina-Israel Bukan Konflik, Melainkan Genosida")
_thumb.jpg "Bagaimana Musisi Bersikap terhadap Gerakan Boikot Produk Terafiliasi Israel?")
_thumb.jpg "Koalisi Musisi Gelar Aksi Bela Palestina di Depan Kedubes AS, Tunjukkan Solidaritas untuk Gaza")
Jakarta, Gatra.com - Bukan hanya menjadi momen peribadatan, Perayaan Hari Raya Imlek di Vihara Dharma Bakti juga menjadi ajang pencarian rezeki bagi beberapa masyarakat. Dari pantauan Gatra.com, Para masyarakat telah memadati antrean di wilayah Vihara sejak Pukul 08.00. Meskipun begitu suasana di sekitaran Vihara masih tetap kondusif.
Pengemis yang berharap kebagian berkah di momen Imlek tersebut didominasi oleh pria dan wanita yang berumur di atas 40 tahun, meski tidak sedikit pula yang membawa sanak saudara bahkan anak-anak agar meraih hasil rezeki yang lebih banyak. Bahkan, banyak dari mereka yang datang dari luar kawasan Glodok, Jakarta Barat.
Salah satu yang berhasil ditemui Gatra.com adalah Wanita bernama Sutini. Wanita berusia 56 tahun tersebut datang bersama anak perempuan yang berusia 31 tahun dan Cucunya yang baru berusia 9 tahun. Mereka datang dari kawasan Manggarai dan mengaku sudah menjadi kegiatan tiap tahun untuk datang ke Vihara saat momen Imlek.
"Hampir tiap tahun kesini (Vihara), kalau tidak saya, anak saya. Biasanya yang ke sini ngasih Rp5.000 paling kecil. Saya terima kasih sama orang yang mau berbagi rezeki di sini," kata Sutini saat diwawancarai Gatra.com di Vihara Dharma Bakti, Jakarta, Sabtu (25/1).
Petugas yang menjaga kegiatan peribadatan di Vihara pun selalu menjaga kondutifitas kegiatan di tempat peribadatan di wilayah Glodok tersebut. Salah satu petugas pun mengapresiasi keteraturan pihak pengemis disana.
"Tolong antre yang tertib, jangan menghalangi jalan. Terima kasih atas pemahamannya untuk tidak berdesak-desakan," ujar salah satu Petugas keamanan di Vihara.
Sementara itu, dalam perayaan Imlek kali ini Pengurus Vigara Dharma Bakti, Lucas Tjang mengatakan bersyukur dan senang dengan antusiasme masyarakat yang juga ingin bersama-sama merayakan Hari Raya Imlek di Tempat Peribadatan yang terletak di Kawasan Glodok Tersebut.
"Imlek tahun ini menjadi semakin baik dan spesial, karena Imlek tahun ini adalah Tikus Logam. Ini spesial, karena tikus sendiri dikenal sebagai hewan yang gesit, ulet, dan pekerja keras," Ujar Tjang
Dirinya juga berdoa, agar memasuki tahun ke-2571 di Imlek ini, maka sesuai dengan shio tikus, kedepan masyarakat bisa menjadi individu yang terus menjadi pekerja keras, gesit, dan ulet.
"Kami senang dengan antusiasme ini. Tahun tikus logam ini semoga membawa kesehatan, berkat, rezeki, keberuntungan yang melimpah bagi semua," Harap Tjang.
