Home Internasional WHO Selidiki Penyebaran Virus Corona di Singapura

WHO Selidiki Penyebaran Virus Corona di Singapura

Singapura, Gatra.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melakukan penyelidikan atas temuan tiga karyawan perusahaan multinasional yang terjangkit virus Corona usai mengadakan pertemuan yang dihadiri lebih dari 100 staf internasional di Singapura beberapa waktu lalu. 

Malaysia dan Korea Selatan telah mengkonfirmasi tiga kasus akibat tertularnya virus, yang ikut dalam pertemuan perusahaan, pertengahan Januari yang dihadiri 94 staf luar negeri di hotel Grand Hyatt. Singapura penyebut pada Rabu malam bahwa empat peserta lainnya, juga menunjukkan adanya gejala terinfeksi.

Pihak berwenang belum mengungkapkan nama perusahaan yang menggelar acara pertemuan tersebut dan membahasa masalah apa saja. 

Otoritas kesehatan Malaysia menyebut ada sejumlah orang-orang yang hadir dalam pertemuan tersebut diketahui berasal dari kota Wuhan, tempat virus Corona kali pertama menyebar. 

"WHO berkoordinasi dengan kementerian kesehatan terkait menangani masalah tersebut," kata juru bicara WHO, Olivia Lawe-Davies menanggapi pertanyaan dari Reuters.

"Ketika negara-negara meningkatkan pengawasan, diharapkan deteksi lebih banyak dilakukan terhadap kasus penularan yang terjadi secara lokal."

Diketahui Singapura telah melaporkan ada 28 kasus virus korona, termasuk beberapa diantaranya yang terjangkiti melalui penularan orang ke orang.

Kasus-kasus yang mincul dari adanya pertemuan bisnis Singapura, memberikan lebih banyak bukti bahwa ternyata virus ini menyebar melalui kontak manusia-ke-manusia di luar China. Menurut WHO, kejadian ini sangat memprihatinkan dan bisa menandakan wabah dapat melebar lebih jauh.


China melaporkan bertambahnya jumlah kasus menjadi 563 orang meninggal. 

Otoritas kesehatan Malaysia pertama kali mengungkapkan bahwa kontak menyebaran virus Corona melalui pertemuan bisnis di Singapura terjadi ketika seorang warga Malaysia berusia 41 tahun, yang telah hadir, bersama dengan rekan-rekan mereka dari China.

Korea Selatan juga mengkonfirmasi ada dua kasus warganya terinfeksi setelah menghadiri konferensi tersebut. 

Kementerian kesehatan Singapura menyebut dari 15 peserta yang hadir di acara tersebut di Singapura, empat diantaranya telah dirujuk ke Pusat Nasional Penyakit Menular. Semua peserta dari luar negeri sudah meninggalkan Singapura.

Jurubicara Grand Hyatt, Gerald Kheng, mengatakan hotel tempat pertemuan tersebut juga sudah dibersihkan setelah diinformasikan pertama kali mengenai kejadian tersebut. 

Sejumlah perusahaan di Singapura telah menangguhkan kegiatan acara bisnis, pertemuan media, termasuk pameran kegiatan besar. Meski pelaksanaan Singapore Airshow yang dijadwalkan berlangsung minggu depan, tidak akan meriah.

181

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR