Home Kebencanaan Sumbawa Barat Bergetar, Diguncang Gempa M=4,8 M

Sumbawa Barat Bergetar, Diguncang Gempa M=4,8 M

Mataram, Gatra.com - Sumbawa Barat bergetar, Jumat, (7/2) pukul 05.06.31 WITA. Saat itu wilayah Samudera Hindia Selatan Bali-Nusa Tenggara diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M=4,8 Episenter gempabumi terletak pada koordinat 10.05 LS dan 117.71 BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 172 km arah Tenggara Kota Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, NTB pada kedalaman 68 km.

 

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktifitas subduksi lempeng Indo-Australia dibawah lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ) ,” kata Kepala Stasiun Geofisika BMKG Mataram, Ardhianto Septiani di Mataram, Jumat (7/2) petang.

Dikatakan, guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Bima III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), Sumbawa Barat II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami. Hingga hari Jumat, 07 Februari 2020 pukul 05.30 WITA, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock),” ujarnya.

Ardhianto mengingatkan kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user: pemda, pwd: pemda-bmkg) atau infobmkg,” ujarnya.

110