Medan, Gatra.com – Sebanyak 4 orang warga Sumatera Utara (Sumut) yang telah dinyatakan negative corona dapat pulang ke kampung halaman di Sumut. Pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut bersedia memfasilitasi pemulangan.

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengatakan masa 14 hari yang dijalani dalam masa observasi virus corona merupakan hal penting untuk memastikan kesehatan warga. Masa tersebut hanya untuk memastikan tidak ada terjangkit virus corona yang menyebar dari Cina.

Karena itu, menurut mantan ketua PSSI tersebut warga Sumut yang ingin kembali ke kampung halaman siap difasilitasi apabila memang dibutuhkan. “Begitu dikatakan aman, pulang. Bila perlu kita jemput kalau memang tidak mampu,” jelasnya.

Sementara terkait 83 Orang di Sumut diobservasi terkait virus corona karena memiliki catatan perjalanan dari Cina juga tidak perlu dikhawatirkan. Karena menurut Edy Observasi itu penting untuk memastikan tidak ada penyebaran virus corona di Sumut.

“Jika 14 hari tidak ada tanda-tanda tertular corona yang tidak masalah. Selama aman tidak masalah. Karena observasi itu ketentuan untuk penanganan virus,” katanya.

Sekedar untuk diketahui, sebanyak 83 orang diobservasi di rumah di Sumut karena memiliki catatan perjalanan dari China. Orang-orang ini di karantina untuk mengantisipasi masuknya virus corona ke Sumut.

Warga yang diobservasi merupakan warga negara Indonesia (WNI) dan warga negara asing (WNA) yang masuk ke Sumut melalui bandara Kualanamu maupun dari pelabuhan Belawan. Keseluruhan terus diperhatikan kesehatan tubuhnya.