Jakarta, Gatra.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menjadi menteri paling populer bagi masyarakat Indonesia. Hal itu terungkap dari hasil survei yang dilakukan oleh lembaga survei Indo Barometer, yang dirilis pada hari ini, Minggu (16/2).

Dari hasil survei tersebut, Prabowo mendapat suara sebesar 18,4 persen. Lalu disusul oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Saati Mulyani dengan suara sebanyak 10,6 persen, Menteri BUMN Erick Thohir dengan suara sebesar 8,2 persen, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan HAM Mahfud MD sebesar 7,9 persen, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim dengan suara sebanyak 5,3 persen.

Sedangkan lima menteri setelahnya, antara lain: Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Panjaitan (5,2 persen), Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian (5 persen), Kepala KSP Moeldoko (3,2 persen), Menteri Kelautan dan Perikanan Edy Prabowo (2,5 persen), dan Seskab Pramono Anung (2,2 persen).

"Responden disuruh sebutkan nama-nama yang dia kenal, nama terbanyak Prabowo Subianto 18,4 persen, kemudian Sri Mulyani 10,6 persen, lalu pendatang baru yang lain Erick Thohir 8,2 persen," kata Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qudori, di Jakarta.

Tidak hanya menjadi menteri yang paling populer, Prabowo juga terpilih menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju, dengan tingkat kepuasan publik paling besar. Dari hasil survei, Prabowo memperoleh suara tertinggi dari masyarakat, yakni sebesar 26,8 persen. Disusul oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dengan suara sebesar 13,9 persen.

Berikutnya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir debgan suara sebesar 12,6 persen. Menko Polhukam Mahfud MD dengan suara sebanyak 7,3 persen. Mendikbud Nadiem Makarim dengan suara sebanyak 5,2 persen, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dengan suara sebesar 1,8 persen.

"Jadi ada nama-nama yang paling dikenal, tapi begitu ditanya siapa menteri terbaik, namanya muncul kita bandingkan 5 tahun yang lalu. Pada saat itu 10 menteri yang paling banyak disebut sebagai menteri yang baik kinerjanya oleh publik adalah Susi Pudjiastuti, Anies Baswedan, Puan Maharani Khofifah, Ignasius Jonan, dan seterusnya," jelas Qodari.

Dia menilai, langkah Prabowo yang memutuskan untuk masuk ke dalam kabinet lah, yang membuatnya populer di kalangan masyarakat. Selain itu, rekam jejak Prabowo yang pernah mencalonkan diri sebagai Presiden selama dua kali adalah faktor lainnya.

"Saya kira wajar karena beliau adalah mantan calon presiden selama dua kali," pungkas dia.