Denpasar, Gatra.com - Ketua Pengurus Pusat (PP) Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama), Ganjar Pranowo mengatakan ada beberapa alternatif untuk menaikkan kembali jumlah wisatawan di Bali usai merebaknya wabah corona di Cina. Diketahui, jumlah wisatawan mancanegara di Bali, terutama Cina mengalami penuurnan yang cukup signifikan.

Menurut Ganjar, segmentasi turis mancanegara Bali bukan hanya berasal dari Cina. Hal itulah yang seharusnya dimaksimalkan agar kunjungan turis mancanegara selain dari Cina bisa bertambah.

"Jika wisatawan China tidak dapat diambil maka, bisa mengambil pasar selain Cina, misalnya pasar Eropa, Australia atau wisatawan mancanegara lainnya yang tidak terdampak Virus Corona," kata Ganjar, Minggu (23/2).

Terkait dengan isu tersebut, tambah Ganjar, Kagama juga telah secara bersama-sama menyelidiki dan meneliti agar isu tersebut dapat dikelola dengan baik.

"Teman-teman di Kagama telah diberi pesan, seperti teman-teman yang dokter, yang mengerti transportasi, tentang pariwisata atau semua berkaitan dengan kepentingan pariwisata. Mari bersama-sama kita teliti dan kita selidiki. Contoh, apakah ini berbahaya atau tidak, cara menguranginya seperti apa, cara menangulanginya seperti apa, kemungkinan penularanya seperti apa termasuk juga penanganya seperti apa," paparnya.

Hal ini dilakukan juga demi mencegah masuknya virus tersebut ke Indonesia. Jika seseorang tidak pernah ke Cina, tidak pernah berhubungan atau tidak memakai pesawat dari Cina, maka wisatawan mancanegara bisa datang.