Home Kebencanaan Dinyatakan Sehat, Ratusan Kerbau Kudus Kebal Terhadap Banjir

Dinyatakan Sehat, Ratusan Kerbau Kudus Kebal Terhadap Banjir

Kudus, Gatra.com - Kerbau menjadi andalan Kudus, Jawa Tengah dalam memenuhi kebutuhan daging. Untuk menghormati umat beragama lain, dahulu Sunan Kudus melarang warganya makan daging sapi. Sejak itu warga Kudus akrab dengan daging kerbau.

Sebanyak ratusan kerbau diperiksa kesehatannya oleh Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kudus, Selasa (25/2). Ini merupakan upaya untuk memastikan kesehatan ternak selepas terdampak banjir.

Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (DPP) Kudus, Indriatmoko mengatakan, pemeriksaan kesehatan dilangsungkan kepada hewan ternak Kelompok Tani Ternak Kerbau Maeso Suro. Sedikitnya ada 123 kerbau yang diperiksa.

Kemarin kan kebetulan lokasi sini banjir, jadi kami bersama teman-teman meluangkan waktu untuk melangsungkan pengobatan di kelompok pascabanjir," ujarnya di Dukuh Goleng, Desa Pasuruan Lor, Kecamatan Jati, Kudus, Selasa (25/2).

Selain mengecek kesehatan hewan ternak dan memberikan antibiotik serta vitamin. Pihaknya juga turut memeriksa kelayakan kandang ternak, selepas bencana. "Melihat kondisi ternak dari segi kesehatan, juga dari pola kandangnya kiranya kami bisa melihat. Alhamdulillah, musim penghujan ini ternak di Kudus aman. Tidak ada temuan," bebernya.

Pemeriksaan hewan ternak tidak hanya dilakukan kali ini saja, ia menyebutkan, pemeriksaan rutin untuk kesehatan hewan ternak sering dilangsungkan dengan cara terjun langsung ke peternak maupun kelompok-kelompok tani. "Pengobatan secara rutin, mungkin dalam kondisi sakit kami pun mengobati. Hanya saja, ini kali ini khusus kami lakukan pascabanjir," terangnya.

Pengecekan kesehatan dan pemberian vaksi khususnya pada ternak kerbau, dinilai penting dilakukan pascabencana. Apalagi, daging kerbau menjadi primadona di kabupaten berjuluk Kota Kretek. Mengingat berdasarkan kearifan lokal, sebagian masyarakat Kudus lebih memilih untuk mengkonsumsi daging kerbau ketimbang daging sapi.

274