Home Ekonomi Kemudahan KPR Gairahkan Pasar Properti di Semarang

Kemudahan KPR Gairahkan Pasar Properti di Semarang

Semarang, Gatra.com - Dukungan regulasi pemerintah hingga kestabilan suku bunga menggairahkan pasar properti di Kota Semarang. Kondisi itu tampak dari realisasi penjualan rumah pada Property Expo Semarang (PES) Ke-2 di Mal Ciputra Semarang, 13-24 Februari 2020.
 
Hasil penjualan pada pameran kali ini mencapai 28 unit dengan nilai sebesar Rp28 miliar. Capaian ini jauh lebih baik dari pameran pertama yang terjual sebanyak 17 unit dengan nilai Rp23 miliar.
 
Ketua Panitia Property Expo Semarang, Dibya K Hidayat mengatakan, realisasi ini membawa angin segar bagi pengembang untuk terus meningkatkan penjualan, sekaligus menggairahkan pasar properti pada awal tahun 2020.
 
"Penjualan kali ini didominasi apartemen dan rumah kelas menengah ke atas dengan kisaran harga Rp1 miliar," ungkapnya saat acara penutupan Property Expo Semarang (PES) Ke-2 di Mal Ciputra Semarang, Selasa (25/2).
 
Sejumlah faktor memengaruhi capaian positif tersebut antara lain dukungan yang diberikan pemerintah melalui regulasi positif tentang perumahan, serta berbagai kemudahan layanan KPR hingga suku bunga yang stabil oleh perbankan. Selain itu, perbaikan penjualan juga terlihat oleh pembeli yang saat ini mulai yakin membeli rumah.
 
"Sebab, pada tahun 2019 mereka masih menunda beli rumah karena tahun politik. Jadi, akhirnya membeli rumah pada tahun ini," katanya.
 
Sementara, pertumbuhan pasar properti ini akan mendorong pertumbuhan di sektor lain. 
 
Wakil Ketua Bidang Regulasi dan Perizinan DPD REI Jateng, Nur Widhi Wijatmiko mengatakan, kalau sektor perumahan bergerak akan diikuti lainnya.
 
"Maka itu selain menggarap rumah subsidi, kami juga akan membangun sekitar 12.000 - 15.000 unit rumah bersubsidi yang tersebar ke seluruh wilayah di Jateng,"ujarnya. 
 
"Rumah subsidi yang dibangun ini akan memenuhi kebutuhan hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) selama satu tahun ini," sambung Nur Widhi Wijatmiko. 
392