Riyadh, Gatra.com - Mengutip sumber resmi di Kementerian Dalam Negeri, Arab Saudi mengumumkan bahwa pihak kerajaan telah mengambil langkah-langkah besar terhadap orang-orang, yang telah mengunjungi negara-negara yang terinfeksi oleh Coronavirus (COVID-19).

Dikutip dari Saudi Press Agency, Selasa (3/3) waktu setempat, dalam sebuah pernyataan, sumber resmi tersebut menyebutkan bahwa mengingat langkah-langkah yang diterapkan bagi meraka yang berurusan dengan orang-orang yang telah mengunjungi negara-negara yang terinfeksi Coronavirus, maka dilakukan langkah-langkah tambahan lainnya untuk membatasi orang-orang yang akan masuk ke Kerajaan.

Pihak berwenang telah mengeluarkan keputusan berikut yakni badan-badan keamanan yang ada akan berkoordinasi dengan instansi terkait, di negara-negara anggota teluk (GCC), dalam hal memasuki Kerajaan oleh mereka, jika mereka akan dan telah bepergian dari dan ke luar negara-negara yang terinfeksi, dengan mengikuti prosedur tersebut diantaranya:

1. Jika ada yang ingin masuk ke Kerajaan, sepanjang merupakan warga negara Saudi atau penduduk, maka pemerintah Saudi akan diberitahu, sesuai dengan mekanisme yang disepakati oleh kedua belah pihak, bahwa mereka tiba atau datang dari luar negeri, dalam tenggang 14 hari terakhir dan menyebutkan negara mana saja tempat mereka telah singgahi.

2. Jika ada warga negara teluk (GCC) atau penduduk yang ingin masuk ke dalam Kerajaan, dia tidak akan diizinkan untuk masuk ke Kerajaan, kecuali setelah melewati 14 hari berturut-turut, atau setelah kembali dari negara itu, dengan menyebutkan negara tempat telah dia lakukan perjalanan dan diyakinkan bahwa dia tidak menunjukkan gejala terinfeksi virus.

Badan-badan keamanan di Kerajaan akan berkoordinasi dengan negara anggota teluk (GCC), yang berusaha menerapkan prosedur yang sama, pada orang-orang yang datang dari Kerajaan.