Bandung Barat, Gatra.com - Sejumlah terminal di Kabupaten Bandung Barat (KBB) belum menerapkan program pencegahan virus corona (Covid-19), sebagai mana direncanakan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah menetapkan status siaga satu penanganan Covid-19. Dengan status itu, pria yang akrab disapa Emil ini berencana menyiapkan thermal scanner di terminal-terminal sebagai standar awal dalam mengantisipasi penyebaran virus corona.

Selain di terminal, alat pengukur suhu tubuh itu juga wajib disiagakan di bandara maupun kantor kesehatan pelabuhan (KKP).

"Sebetulnya di Bandung Barat belum ada program itu, tapi kemungkinan ada program ke arah sana," ungkap Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) KBB, Ade Komarudin saat ditemui, Selasa (10/3).

Kendati demikian, dia menuturkan, untuk melaksanakan pengecekan suhu sebagai antisipasi Covid-19, Dishub terbentur masalah ketersediaan alat thermal scanner yang hanya dimiliki Dinas Kesehatan (Dinkes). Sedangkan untuk melaksanakan giat bersama dengan Dinkes, ia masih menunggu arahan Bupati.

"Belum kita lakukan untuk operasi gabungan dengan Dinas kesehatan kita masih menunggu arahan pimpinan," sebutnya.

Lebih lanjut, Ade memastikan, jelang lebaran nanti, Dishub KBB akan menggelar operasi gabungan yang melibatkan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bandung Barat, Dinas Kesehatan (Dinkes), serta TNI-Polri.

Selain untuk memastikan kelaikan kendaraan dan mencegah peredaran narkoba, operasi gabungan pun akan memfokuskan pada pemeriksaan kesehatan untuk mencegah menyebarnya virus corona.

"Nanti teknisnya dari Dinkes tapi ini menjadi operasi gabungan yang melibatkan Dishub, Dinkes, BNNK, termasuk dari TNI-POLRI. Mudah-mudahan sampai ke depan di Kabupaten Bandung Barat aman dari virus corona," pungkasnya.