Yogyakarta, Gatra.com – Layanan transportasi publik Yogyakarta, bus Trans Jogja, tetap beroperasi seperti biasa meski ada ancaman virus Corona Covid-19. Dalam upaya pencegahan virus itu, pengelola bus menyediakan hand sanitizer di setiap halte.

Dyah Puspitasari, Direktur Utama PT Anindya Mitra Internasional (AMI) selaku operator Trans Jogja, mengatakan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan seperti biasa.

“Pelayanan publik tetap seperti biasa. Kami juga mempunyai langkah-langkah yang jelas dalam pengendalian virus,” kata dia saat dihubungi melalui telepon, Senin (16/3).

Dyah mengatakan, selama ini pegangan-pegangan tangan penumpang di bus telah diberi antiseptik secara rutin. Setiap armada juga dicuci ketika pulang 'kandang'.

“Kalau untuk hand sanitizer kami sediakan di setiap halte untuk pencegahan penyebaran Corona. Kami juga maksimalkan sanitasi. Untuk pengecekan suhu tubuh, kami tidak melakukannya,” katanya.

Dyah menyebut pihaknya juga terus mengingatkan petugas agar dalam kondisi tubuh prima saat bekerja. Trans Jogja memiliki armada 128 unit bus, dengan 116 bus beroperasi.

Jam operasional pun masih sama yakni mulai pukul 05.00 WIB sampai 21.30 WIB. “Untuk jumlah penumpang maksimal 40 orang,” ucapnya.

Kondisi lalu lintas di Yogyakarta hingga kini terpantau normal, meski seorang pasien dinyatakan positif Covid-19 di DIY. Suasana di kawasan destinasi wisata juga tak terlalu berubah dan tampak masih dikunjungi wisatawan.

Kepala Bidang Pengelolaan Taman Pintar Afia Rosdiana mengatakan wahana wisata edukasi itu dikunjungi sekitar lima ribu orang pada Sabtu (14/3). “Untuk Minggu (15/3), ada tiga ribu orang. Rata-rata empat ribu pengunjung weekend kemarin,” ucapnya.