Home Ekonomi Karena Corona, Harga Jahe Merah di Siak Meroket

Karena Corona, Harga Jahe Merah di Siak Meroket

Siak, Gatra.com - Warga Siak, Riau memburu rempah-rempah jenis jahe merah karena diyakini bisa menangkal virus corona. 
 
Akibatnya, jahe merah kini mulai langka di pasaran, termasuk di Pasar Raya Belantik Siak Sri Indrapura. Sangking langkanya, harga jahe itu pun sudah mulai naik menjadi Rp80.000 per Kg dari harga normal Rp25.000 per Kg.
 
"Sekarang ini jahe merah sudah sulit diperoleh. Pembeli pun beralih memborong jahe putih yang stoknya lumayan masih ada," kata Kodir (62), salah seorang pedagang rempah-rempah di Pasar Blantik Siak kepada Gatra.com, Senin (16/4).
 
Karena itu pula kata Kodir, harga jahe putih pun sudah mulai merangkak naik dari sebelumnya Rp20.000 per Kg, kini Rp35.000 per Kg.
 
"Dulu, jahe putih ini tak dilirik dan banyak yang mencari jahe merah saja. Karena sekarang jahe merah langka, masyarakat mulai beralih ke  jahe putih," kata dia.
 
Hal senada juga dikatakan Onah (65), pedagang rempah-rempah lainnya di Pasar Raya Belantik. Sejak isu Virus Corona itu, kata Onah, tidak hanya jahe saja yang mulai langka, jeruk nipis pun sudah mulai langka di pasar itu.
 
Sebab, kata Onah, jeruk nipis itu diyakini pembeli dapat dijadikan pencegah virus Corona. 
 
"Tapi harga jeruk ini masih normal. Sebab, stoknya masih banyak" kata dia.
506