Banyumas, Gatra.com - Bupati Banyumas, Achmad Husein mewajibkan pedagang maupun pengunjung yang berbelanja ke pasar harus mencuci tangan dan memakai masker. Hal ini merupakan tindakan antisipasi terhadap penyebaran virus Corona di Banyumas.

Dia mengatakan itu saat melakukan sosialisasi dilakukan di Pasar Manis Purwokerto, Jawa Tengah, Senin (30/3). Menurutnya, pihak pengelola pasar juga sudah diimbau untuk menyediakan tempat mencuci tangan beserta sabun.

"Saya sengaja datang ke Pasar Manis ini untuk meminta kepada seluruh pedagang dan pengunjung. Saat memasuki pasar, wajib mencuci tangan terlebih dahulu, dan semua juga wajib memakai masker. Ini adalah untuk keselamatan dan kesehatan bersama," kata dia.

Menurut Husein, cuci tangan yang benar dilakukan dengan sabun dengan air mengalir. Namun, jika dalam situasi tidak ada air, bisa juga menggunakan hand sanitizer.

Dia berharap, para pengelola pasar dan pedagang bisa menjadi contoh cara mencuci tangan yang benar dan pemakaian masker yang tepat.

"Tindakan perilaku hidup bersih seperti ini hendaknya selalu dilakukan sebagai upaya pencegahan virus corona dan penyakit menular lainnya," kata Husein.

Dua pekan sebelumnya, Bupati mengeluarkan surat edaran yang berisi tentang penyediaan tempat untuk mencuci tangan serta sabun pada 68 pasar tradisional di Banyumas.

Untuk Pasar yang dikelola Pemkab Banyumas pengadaannya dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan bekerjasama dengan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) pasar dan Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Satria Purwokerto. Pasar yang dikelola Perumda menjadi tanggung jawab pengelola, sementara pasar desa menjadi tanggung jawab pihak desa.