Home Kebencanaan Pasutri di Riau Emoh Mengaku dari Jakarta, Eh Positif Corona

Pasutri di Riau Emoh Mengaku dari Jakarta, Eh Positif Corona

Pelalawan Gatra.com - Menyusul sang istri RBT (50), suami berinisial JD (58) dinyatakan positif terpapar virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Pelalawan, Riau.

Juru bicara (Jubir) penanganan virus Corona atau Covid-19 Pemkab Pelalawan Asril, membenarkan bahwa dua warganya kini dinyatakan positif terpapar virus Corona dan tengah menjalani perobatan di RSUD Pekanbaru.

"JD dan RBT merupakan pasangan suami istri (Pasutri), warga Kelurahan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci," kata Asril saat konferensi pers, Jum'at (3/4).

Asril menjelaskan, awalnya pasutri tadi memiliki riwayat perjalanan dari DKI Jakarta 13 Maret lalu. Sepulangnya mereka dari Jakarta pasutri tadi sempat mengalami demam tinggi dan berobat ke salah satu rumah sakit swasta disana. Namun saat pasutri berobat justru mereka tidak mengakui kepada petugas medis disana bahwa mereka memiliki riwayat dari Jakarta.

"Rumah Sakit Efarina Pangkalan Kerinci tepatnya pasutri itu berobat. Namun sayangnya kedua pasien tadi tidak mengakui kalau mereka dari Jakarta," tutur Asri.

Karena kedua pasien tidak mengakui riwayat perjalanan tersebut lantas petugas medis setempat menduga bahwa mereka mengidap penyakit Demam berdarah dengue (DBD) dan tifus, setelah diberikan obat pasien tadi diizinkan pulang dan beristirahat dirumah.

Sebelumnya Kamis (2/2) RSUD Pekanbaru sudah menetapkan RBT terlebih dahulu terpapar virus corona. Terpisah Humas Rumah sakit Efarina, membenarkan bahwa pasien yang dinyatakan positif ini pernah menjalani perawatan medis di rumah sakit swasta ini.

Hanya saja pasien tersebut tidak mengaku ketika sempat ditanyakan riwayat perjalanan dari Jakarta. "Pernah berobat kesini tapi pasien tidak mengakui memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta," katanya.

Mengantisipasi agar pandemi itu tidak menyebar kini tiga anak dari pasutri tersebut ditetapkan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) dan menjalani isolasi di RSUD Selasi pangkalan Kerinci, hingga saat ini kabupaten Pelalawan sendiri mencatat 7 PDP serta 430 ODP untuk pandemi itu.

1355