Home Ekonomi Imbas Corona, 22 Hotel di Sumbar Tutup Beroperasi

Imbas Corona, 22 Hotel di Sumbar Tutup Beroperasi

Padang, Gatra.com - Pandemi virus Corona berimbas negatif ke berbagai sektor, termasuk salah satunya bagi bisnis perhotelan di Sumatra Barat (Sumbar). Saat ini, bahkan sudah 22 hotel di provinsi itu tutup beroperasi akibat meningkatnya wabah corona virus disease (Covid-19).

Puluhan hotel yang terpaksa menutup aktivitas operasional itu tersebar di berbagai kabupaten dan kota di Sumbar. Mulai di Kota Padang, Bukittinggi, Padang Panjang, Tanah Datar, hingga Mentawai. Penutupan operasional hotel tersebut dikarenakan tingkat hunian hotel menurun drastis imbas virus corona.

"Yang paling banyak itu di Kota Padang. Hotel itu terpaksa tutup sementara akibat virus corona," sebut Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sumbar, Maulana Yusran di Padang, Senin (6/4).

Menurutnya, imbas negatif virus Corona saat ini, mengakibatkan okupansi hotel hanya lima persen. Akibatnya penutupan hotel tersebut berimbas pada karyawan, dan merumahkan seluruh karyawan sementara waktu. Hanya saja, tidak semua hotel mampu membayar karyawan sepenuhnya selama dirumahkan.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Novrizal meminta adanya pembenahan dan inovasi kualitas pelayanan hotel selama pandemi virus corona. Hal ini dikarenakan kualitas hotel dan objek wisata di Sumbar masih jauh tertinggal dibanding dengan daerah lain di Indonesia.

Ia berharap, pelaku usaha hotel maupun pengelola objek wisata di Sumbar berbenah lebih baik. Bukan hanya kualitas, tapi juga pelayanan yang sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. Ia memperkirakan, Juli hingga Desember mendatang merupakan masa pemulihan Kemenparekraf.

"Masa pandemi virus corona ini, waktu yang tepat bagi hotel dan objek wisata untuk berbenah dan melakukan beragam perbaikan. Setelah Covid-19 ini berlalu, muncul wajah baru yang lebih baik," ujarnya.

Novrizal mengakui, pandemi virus corona berdampak negatif pada tingkat kunjungan objek wisata dan perhotelan. Namun apabila situasi ini dimanfaatkan oleh masing-masing kabupaten dan kota, nantinya justru menjadikan sesuatu yang lebih baik. Mulai dari pelayanan, fasilitas, dan lainnya yang bisa mengundang pengunjung nantinya.

436