Jakarta, Gatra.com- PT MRT Jakarta mengimbau penumpangnya menggunakan masker kain. Kebijakan ini seiring meningkatnya penyebaran virus corona atau Covid-19. Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda), William Sabandar mengatakan, sejak dua hari kemarin, sosialisasi penggunaan masker berjalan efektif.

“Sosialisasi ini terus diperkuat sampai tanggal 11 April 2020. Akan diberlakukan secara efektif pada 12 April 2020. Sejak awal adanya pandemi ini, PT MRT Jakarta memantai kondisi terkini dan menyesuaikan layanan operasional,”katanya melalui rilis yang diterima Gatra, Rabu (8/4).

William memaparkan, untuk mencegah penyebaran Covid-19, telah diberlakukan pembatasan layanan operasi sejak 16 Maret 2020. Selain itu, jumlah penumpang maksimal 160 orang per kereta.

“Untuk mendukung Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PPSB) di Jakarta, pada Jumat 10 April 2020, layanan operasional MRT Jakarta akan berubah menjadi 06.00 WIB sampai 18.00 WIB,” ujarnya.

Dirut MRT Jakarta mengimbau masyarakat agar mematuhi peraturan dari pemerintah. Apalagi, saat ini sudah diberlakukan Work From Home (WFH). Meski, berdasarkan data PT MRT Jakarta, jumlah penumpang MRT masih besar. Pada Selasa (7/4), jumlahnya 7.091orang. 

Pemerintah kerap memperingatkan masyarakat agar mematuhi prosedur social distancing. Menurut data dari https://corona.jakarta.go.id/id, jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 telah mencapai 1.552 orang.