Pati, Gatra.com - Masih jalannya pelaksanaan tender pembangunan Stadion Joyokusumo Kabupaten Pati, Jawa Tengah mendapatkan sorotan dari DPRD setempat. Renovasi tersebut, dinilai tidak mendesak untuk dilakukan saat ini. 

Di sadur dari lpsepatikab.org pada pukul 17.00 WIB pada Senin (13/4), pembangunan Stadion Joyokusumo Pati ditenderkan sebesar Rp19,99 miliar. Terpantau sudah ada sebanyak 53 peserta tender dan pendaftaran tender tersebut bakal berakhir pada 16 April 2020.

Wakil Ketua III DPRD Pati, Muhammadun menilai, langkah tersebut dapat memantik sejumlah pertanyaan masyarakat terkait urgensi proyek tersebut. Ia pun menyebut langkah tersebut dirasa kurang bijak di saat kondisi seperti sekarang ini.

“Apalagi pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan memberi petunjuk untuk memfokuskan anggaran pada penanganan kesehatan terkait Covid-19 dan penguatan jaring pengaman sosial,” ujarnya, Senin (13/4).

Sebelumnya, DPRD pun telah mengundang Bupati Pati beserta jajarannya dalam rakor pembahasan penanganan virus corona. Diantaranya pembahasan kesiapan anggaran hasil refocussing APBD.

“Renovasi itu kami kira bukan prioritas untuk sekarang ini, apalagi semua event olahraga untuk sementara juga ditiadakan,” ucapnya.

Sementara itu, Bupati Pati, Haryanto menyebut jika pergeseran anggaran APBD Pati tahun 2020 sebesar Rp32 miliar untuk penanganan Covid-19 sudah mencukupi. Oleh sebab itu tender tetap berjalan.

“Refocussing sudah mencukupi, jadi (pembangunan) jalan dan sudah proses (tender),” terangnya.

Ditambahkan, realokasi anggaran untuk penanganan Covid-19 dilakukan pada sejumlah pos. Diantaranya, penundaan pembangunan Rumah Sakit Juwana, Puskesmas Tayu, makan minum dan perjalanan dinas, serta sejumlah kegiatan lain.