_saat_berbicara_di_sidang_PBB_(Screenshot_Video)1_thumb.jpg "TPNPB OPM Apresiasi Kehadiran John Anari di Sidang Umum PBB Perjuangkan pembebasan Papua")
.jpg)
Bukittinggi, Gatra.com - Iswandi, Wakil Wali Kota Bukittinggi, Sumatra Barat (Sumbar) terindikasi coronavirus disease (Covid-19), setelah menjalani rapid tes. Kini ia diisolasi di RSUD Achmad Mochtar, Bukittinggi.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, mengakui wakilnya tersebut memang terindikasi Covid-19. Namun kepastiannya harus menunggu hasil swab yang dikirim ke Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Padang.
"Hasil rapid tes hari ini memang ada indikasi mengarah terjangkit corona," kata Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias kepada Gatra.com di Padang, Senin (20/4).
Dikatakan Ramlan, saat ini wakil wali kota, sudah dibawa ke RSUD Ahmad Muchtar Bukittinggi untuk menjalani perawatan dan istirahat total. Sementara hasil swab tenggorokan dan hidung, diperkirakan akan keluar esok hari, 21 April 2020.
Selain itu, wakil wali kota Bukittinggi itu diharapkan menjaga daya tahan tubuh dan tidak stres. Kemudian, dikabarkan tim medis di Bukittinggi juga telah mengambil sampel istri yang bersangkutan untuk diperiksa.
"Saat ini beliau istirahat total, agar daya tahan tubuhnya tetap terjaga dan tidak stres. Semoga nanti hasilnya negatif," ujar Ramlan.
Sementara informasi terakhir dari Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Sumbar, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 saat ini, sebanyak 74 orang. Dari jumlah itu, 13 dinyatakan sembuh, dan 7 orang di antaranya meninggal.
Kemudian Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 250 orang, 168 orang dinyatakan negatif dan sisanya menunggu hasil pemeriksaan. Orang Dalam Pantauan (ODP) sebanyak 6.649 orang, 6.048 di antaranya sudah selesai dipantau dan 601 masih dipantau.
