Solo, Gatra.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Moewardi Solo saat ini memperluas ruang isolasi untuk penanganan covid-19. Perluasan ini dilakukan untuk menambah daya tampung seiring dengan terus bertambahnya jumlah kasus covid-19 di Solo Raya.

Kepala Sub Bagian Hukum RSUD dr Moewardi Eko Haryati mengatakan saat ini pasien covid-19 terus berdatangan. Pada awal Maret lalu, RSUD dr Moewardi hanya mempunyai dua kamar isolasi dengan kapasitas kurang dari sepuluh pasien.

”Kemudian kami melakukan perluasan dengan menambah daya tampung menjadi 51 kamar. Kini jumlah itu masih belum mencukupi,” ucap Eko, Rabu (29/4).

Saat ini pihak rumah sakit kembali menambah lagi daya tampungnya. Saat ini RSUD dr Moewardi memiliki daya tampung hingga 110 kamar. ”Kami juga sudah memiliki ruangan khusus untuk bayi dan anak-anak,” ucapnya.

Penambahan ruang baru ini sudah mulai digunakan sejak Selasa (28/4). Tambahan ruang baru ini disediakan fasilitas ICU, ruang bersalin, ruang perawatan bayi, anak dan dewasa, ruang hemodialisa (cuci darah), serta kamar jenazah untuk pasien covid-19.

Ruang isolasi ini disesuaikan dengan standar WHO. Sehingga ruang ini didesain khusus memiliki pintu serta jalur khusus untuk pasien dan petugas yang terpisah dari pasien umum. Selain itu dalam ruangan ini dilengkapi dengan tekanan udara negatif dengan menggunakan hepafilter untuk mencegah penyakit menyebar melalui udara.

”Dengan perluasan ini tentunya berdampak pada kebutuhan tenaga medis akan APD (alat pelindung diri) bertambah. Kami juga masih mengalami kelangkaan masker bedah dan masker N95,” ucapnya.