Home Ekonomi 12 Warga Desa di Banyumas Kembalikan BLT

12 Warga Desa di Banyumas Kembalikan BLT

Banyumas, Gatra.com - Sebanyak 12 warga Desa Sirau, Kecamatan Kemranjen, Banyumas, Jawa Tengah mengembalikan Bantuan Langsung Tunai (BLT). Mereka mengembalikan uang total Rp600 ribu yang akan diterimanya untuk 3 bulan kedepan.

Mereka diantar oleh Kepala Desa Sirau, Mualiful Khasan dan Camat Kemranjen Dwi Irawan Sukma menyerahkan uang tersebut kepada Bupati Banyumas, Achmad Husein di Pendopo Sipanji Purwokerto, Rabu (6/5) sore.

Kepala Desa Sirau, Mualiful Khasan mengatakan, pihaknya melakukan pemantauan penerima BLT sesuai intruksi Bupati saat rapat telekonferensi video baru-baru ini. Saat dilakukan pendataan, ditemukan sejumlah warga yang lebih membutuhkan.

"Ada warga yang menerima tetapi dibandingkan tetangganya, ternyata ada yang lebih kurang mampu. Maka 12 warga ini mau mengembalikan bantuan," ujarnya.

Menurut Khasan, sejatinya warga yang mengembalikan dana bantuan tersebut tidak kaya secara ekonomi. Namun mereka merasa ikhlas untuk mengembalikan BLT tersebut.

"Kalau bisa kami usulkan Bapak Bupati agar pengganti 12 warga desa ini juga warga Sirau," katanya

Warga RT 02 RW 06 Desa Sirau, Siti Chasanah mengungkapkan, dengan kesadaran pribadi, dia bersama 11 warga lainnya mengundurkan diri sebagai penerima BLT untuk warga terdampak wabah COVID-19. Meski tidak terlalu kaya, namun dia merasa lebih banyak warga yang lain yang kurang mampu.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi yang telah memberikan bantuan tunai kepada warga Sirau sebanyak 12 orang. Kami merasa mampu jadi kami mengundurkan diri dari BLT tersebut. Mohon digunakan untuk orang yang lebih layak untuk menerima bantuan tersebut," ucapnya.

Bupati Banyumas, Achmad Husein, mengapresiasi langkah warga Desa Sirau yang berinisiatif mengembalikan program BLT. Sesuai mekanisme, BLT untuk warga terdampak COVID-19 tersebut dapat dikembalikan setelah dilaporkan kepada Menteri Sosial.

"Pak Camat tidak memaksa kan? Kepala Desa tidak memaksa kan? Ini layak untuk dihormat dan dihargai saya. Saya ucapkan terima kasih atas kesadaran keiklasan mau mengembalikan bantuan," kata Bupati.

Menurutnya, perilaku yang ditunjukkan oleh para warga tersebut luar biasa. Sebab, saat ini banyak orang yang hidup berkecukupan namun mengaku miskin. Hal tersebut tidak dilakukan oleh para warga yang mengembalikan bantuan.

1572