Padang, Gatra.com - Sejumlah daerah di Sumatra Barat (Sumbar) melakukan Lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) secara daring untuk menyambut malam Nuzulul Quran. Hal ini mengingat adanya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akibat wabah virus corona.
Salah satunya di Kota Padang, kegiatan Nuzulul Quran dengan menggelar Lomba MTQ tingkat pelajar dan mahasiswa yang didukung oleh PT Telkomsel, PT Semen Padang, Universitas Andalas (Unand), dan Classy Production ini tetap berlangsung meriah.
"Kita jangan sampai kalah dengan wabah Covid-19, meski ruang gerak dibatasi, kita dirumahkan, tapi MTQ tetap digelar," kata Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah di Padang kepada Gatra.com, Senin (11/5).
Menurut Mahyeldi, MTQ ialah upaya mengasah kemampuan membaca Al Quran, meningkatkan potensi Qori dan Qoriah, sekaligus menghiasi rumah dengan lantunan ayat suci di bulan Ramadan. Apalagi kegiatan MTQ ini selalu dilakukan setiap tahunnya di bulan Ramadan.
Hal yang sama juga dilakukan di kota lain. Di Kota Solok, misalnya, juga melaksanakan MTQ secara daring. Kendati jarak jauh, "Kota Beras" ini tetap melaksanakan MTQ sekaligus juga dalam rangka menyambut Nuzul Quran. Dengan harapan, pandemi Covid-19 tidak ikut melunturkan kecintaan terhadap Al Quran.
"Kita tetap melaksanakan MTQ, tapi dengan pola virtual, sehingga tetap mengikuti protokol kesehatan," kata Wali Kota Solok, Zul Elfian secara tertulis diterima Gatra.com di Padang.
Kemudian, ia juga menginstruksikan seluruh lurah agar mengimbau masyarakat berbelanja di Pasar Syariah Abdurrahman bin Auf Terminal Bareh Solok. Dengan tujuan agar tidak berkerumun dan terpaku di Pasar Raya Solok di masa pandemi Covid-19 saat ini.
