Tegal, Gatra.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal, Jawa Tengah memastikan tidak akan memberikan bantuan jaring pengaman sosial lagi untuk masyarakat setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selesai. Bantuan hanya disalurkan dua kali.

Wakil Wali Kota Tegal Mohamad Jumadi mengatakan, bantuan paket sembako tahap kedua sudah siap untuk disalurkan ke masyarakat. Jumlah penerimanya 23.807 orang.

"Empat kecamatan sudah semua, sudah siap untuk disalurkan ke masyarakat," kata Jumadi, Senin (18/5).

Sebelumnya pemkot sudah menyalurkan bantuan paket sembako tahap pertama untuk warga tidak mampu dan terdampak pandemi Covid-19. Jumlah penerima bantuan yang disalurkan sebelum pemberlakuan kebijakan PSBB pada 23 April 2020 itu sebanyak 16.365 orang.

Menurut Jumadi, pemkot hanya akan menyalurkan bantuan paket sembako hingga PSBB berakhir pada 20 Mei 2020. Sehingga setelah penyaluran bantuan tahap kedua, tidak ada bantuan lagi yang akan disalurkan pemkot.

"Sementara ini, karena PSBB terakhir besok tanggal 20 Mei, jadi ya ini yang terakhir kita salurkan ke masyarakat," ujarnya.

Jumadi mengatakan, penghentian bantuan itu bukan karena kemampuan keuangan daerah hanya bisa menyalurkan bantuan dalam dua tahap.

"Sebenarnya daerah mampu memberikan bantuan sampai bulan Juli, tapi karena pak wali mengatakan dua kali ini saja ya sementara kita setop. Tapi nanti kita lihat, kalau hasil evaluasi masyarakat masih membutuhkan, dan DPRD juga setuju ya tidak ada salahnya membagikan lagi," ujar dia.

Jumadi juga mematikan pemkot tidak akan memperpanjang lagi kebijakan PSBB. Kebijakan untuk membendung penyebaran Covid-19 itu hanya dilakukan dua tahap yakni tahap pertama pada 23 April-6 Mei 202 dan tahap kedua 7 Mei-20 Mei 2020.