Home Ekonomi Bocoran Harga Baru Xpander

Bocoran Harga Baru Xpander

Jakarta, Gatra.com - Bulan depan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), distributor resmi kendaraan penumpang Mitsubishi akan menaikkan harga beberapa modelnya. Penyesuaian harga ini dilakukan saat penjualan mobil tertekan gara-gara pandemik Covid-19.

“Penyesuaian harga di bulan Juni. Kami sesuaikan tidak terlalu tinggi. Sekitar Rp1 juta untuk L300 dan Rp2 juta -Rp3 juta untuk Xpander tergantung variannya,” kata Head of Sales & Marketing Group PT MMKSI Imam Choeru Cahya. Penyesuaian harga ini berlaku untuk pickup L300, Triton dan Xpander. Sementara SUV Mitsubishi Pajero tidak naik. Saat ini harga Mitsubishi Xpander mulai dari Rp215,8 juta (on the road Jabodetabek) dan terdiri dari 6 varian

Untuk mendorong penjualan, PT MMKSI menyiapkan beberapa program penjualan. Seperti solusi pembiayaan Pajero Sport, ada pilihan cicilan mulai Rp7 jutaan atau asuransi gratis satu tahun atau bunga nol persen setahun. Plus gratis perawatan jasa dan spare part selaam 50k km atau 4 tahun.

Solusi pembiayaan Xpander Cross berupa cicilan mulai Rp4 jutaan atau asuransi gratis dua tahun atau Smart Cash (bunga nol persen, gratis asuransi dan free biaya admin). Plus gratis perawatan jasa dan spare part selaam 50k km atau 4 tahun. Kaca film Vkool khusus Xpander premium package

Solusi pembiayaan Xpander meliputi bunga nol persen selama dua tahun atau Smart Cash (bunga nol persen, gratis asuransi dan free biaya admin) atau gratis asuransi 2 tahun atau cicilan ringan Rp3 jutaan . Kaca film Konica Minolta Ice-U. gratis perawatan jasa dan spare part selaam 50k km atau 4 tahun

Solusi pembiayaan Triton meliputi bunga nol persen selama satu tahun, gratis perawatan jasa dan spare part selaam 40k km atau 2 tahun gratis ban MT untuk triton HDX. Sementara untuk pickup legendaris Mitsubishi L300 ditawarkaan bunga nol persen selama satu tahun atau cash back Rp5 juta. Program pembiayaan ini bekerjasama dengan Dipostar Finance.

Penurunan penjualan sudah dirasakan sejak Januari. Dituturkan Irwan Kuncoro, Director Sales & Marketing Division PT MMKSI, dampak Covid-19 baru dirasakan pada Maret dan berlanjut hingga Mei ini. Dia memberi ilustrasi, jika volume penjualan otomotif nasional 1 juta unit pertahun, maka rata-rata penjualan bulanan 80 ribu unit. Nah penjualan nasionalJanuari 2020 sudah lebih kecil yaitu sekitar 70 ribu unit. Demikian juga bulan Februari. Pada Maret turun hingga 55 ribu unit. Pada April penjualan otomotif nasional hanya 33 ribu unit. Dan Mei ini diduga turun lebih dalam lagi. “Namun kami masih bisa mempertahankan market share 11 – 12 persen,” katanya, Selasa (19/5).


 

1837