Home Kesehatan Uang Tunai Diduga Media Penularan Corona di Pasar Kobong

Uang Tunai Diduga Media Penularan Corona di Pasar Kobong

Semarang,Gatra.com - Transaksi uang tunai di Pasar Ikan Rejomulyo atau Pasar Kobong Kota Semarang diduga menjadi salah satu pemicu menyebarnya virus corona di tempat tersebut. Pasar Kobong menjadi salah satu klaster baru penyebaran Covid-19 di Kota Semarang. 
 
"Penyebaran virus corona di Pasar Kobong kami duga salah satunya berasal dari tranksaksi melalui uang tunai," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang Abdul Hakam saat dihubungi Gatra.com, Rabu (27/5).
 
Hakam menerangkan, transaksi menggunakan uang tunai memang rentan menjadi media penyebaran virus corona. Mengingat, kurangnya  kedisiplinan mencuci tangan di kalangan penjual ataupun pembeli.
 
"Setelah Pasar Kobong dibuka saya minta masyarakat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. Jaga jarak, gunakan masker dan selalu cuci tangan," pintanya.
 
Sebelumnya, Pemkot Semarang menutup Pasar Kobong selama tujuh hari ke depan. Setelah ditemukan 26 orang positif Covid-19 yang berasal dari klaster baru ini.
 
Saat ini, pasar yang terletak di Jalan Pengapon, Kelurahan Kemijen, Semarang Timur tengah dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan dan penataan jarak.
 
"Saat ini pasar sudah ditutup, dan sedang disterilkan dengan cara disemprot disinfektan terus, agar ketika sudah beroperasi kembali sudah benar-benar aman," tandasnya.
 
311