Tapanuli Utara, Gatra.com - Bupati Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Nikson Nababan meminta percepatan penyaluran dan mekanisme Bantuan Langsung Tunai (BLT). Bantuan ini ditujukan kepada masyarakat terdampak Corona Virus Disaese 2019 (Covid-19).

"BLT kepada warga kelurahan ini harus dapat kita salurkan dalam waktu dekat. Agar tidak menjadi pertanyaan bagi masyarakat. Untuk itu data kelurahan yang belum kelar agar segera diselesaikan malam ini. Besok data penerima BLT tersebut sudah harus diinfokan kepada warga," tegas Nikson dalam Rapat terkait percepatan dan mekanisme penyaluran  BLT Kelurahan di Sopo Rakyat Kanopi Rumah Dinas Bupati, Kamis (28/05).

Nikson mengatakan, daftar penerima bantuan harus segera disosialisasikan secara terbuka dan tidak ada yang perlu ditutup-tutupi. Lakukan koordinasi dengan instansi terkait agar penyalurannya dapat segera terlaksana cepat dan tepat.

Bantuan kepada warga miskin di kelurahan ini  diluar penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Pemerintah Pusat. Dijelaskan juga bahwa BLT ini sebesar Rp. 600.000 per kepala keluarga (KK) dan direncanakan untuk bulan Mei dan Juni, merupakan bantuan yang bersumber dari APBD Kabupaten Tapanuli Utara.

"Adanya PKH, BST, BLT Sembako Provinsi, BLT Kelurahan dan BLT Dana Desa kita berharap masyarakat yang sangat membutuhkan sudah terbantu, kita juga telah memberikan bantuan sembako pada warga yang pekerjaannya sangat terganggu akibat covid-19 ini," kata Nikson.

Sesuai dengan data sementara ada sebanyak 1.438 KK penerima BLT Kelurahan selain beberapa kelurahan yang belum selesai datanya. Seluruh Lurah diminta menuntaskan datanya malam ini, lakukan verifikasi yang benar-benar layak dibantu termasuk lansia yang layak dibantu.