Jakarta, Gatra.com - Direktur Pengembangan UKM dan Koperasi, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Ahmad Dading Gunadi mengatakan, berkaitan dengan skenario pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19 ini.
Artikel terkait penguatan fasilitas kesehatan, perlindungan kelompok masyarakat rentan dan dunia usaha, pengurangan keuangan sektor, serta program pemulihan ekonomi pasca Covid-19.
“Tahap satu hingga tiga, saat ini tengah dilakukan dan terus dilakukan hingga penanganan wabah Covid-19 ini selesai. Jadi sampai tahun ini kita harus sampai akhir, ”katanya di Jakarta, Rabu (3/6).
Di pertama, lanjut Dading, sebagian besar anggaran pemerintah dialokasikan untuk peningkatan fasilitas kesehatan. Hampir semua Kementerian / Lembaga meningkatkan pemotongan anggaran untuk meningkatkan kesehatan ini.
“Setelah menyelesaikan kedua dalam perlindungan kelompok masyarakat rentan dan dunia usaha. Kita sudah menyalurkan bansos, kemudian ada subsidi listrik, kartu prakerja, termasuk yang baru saja disampaikan dunia usaha untuk stimulus pemerintah terkait dengan kebijakan moneter dan kebijakan fiskal, ”jelasnya.
Selain itu, tambahnya, pemerintah juga melakukan intervensi dalam pemulihan UMKM dan dunia usaha juga. Salah satunya dengan melakukan fasilitasi perubahan produk agar sesuai dengan permintaan atau permintaan pasar saat ini.
“Jadi misalnya dengan kebutuhan kesehatan, banyak yang memproduksi topeng, atau menggunakan model bisnis baru, yang tadinya tidak menggunakan digital sekarang sudah digital. Ini adalah proses-proses yang berjalan di samping anggaran sebelumnya dan juga anggaran fiskal. Jadi kita sama-sama lakukan, ”katanya.
Pada tahap ketiga, pemerintah mengeluarkan kebijakan berupa stimulus moneter dan keuangan, bantuan likuiditas terhadap sektor keuangan, serta penurunan suku bunga.
Dading menyebut, hal ini akan terus dilakukan untuk UMKM hingga enam bulan ke depan.
“Kita coba teruskan sampai enam bulan, sampai akhir tahun untuk meminta arus kas dari UMKM ini. Karena UMKM meningkatkan penurunan penjualan, aliran kas jadi perlu ada, ”ucap Dading.
Terakhir, program pemulihan ekonomi pasca Covid-19 ini akan dibuat dalam bentuk rencana kerja pemerintah tahun 2021. Saat ini sedang dilakukan pembahasan bersama DPR dan diharapkan bisa menjadi pijakan meningkatkan ekonomi Indonesia.
