Karanganyar, Gatra.com - Pesta pernikahan dalam kondisi normal baru bukan perkara sederhana bagi pelaku usaha event organizer sepertinya. Protokol kesehatan sesuai protap harus terpenuhi demi melindungi tamu, klien, karyawan serta orang-orang yang terlibat di pernikahan.
Budget pernikahan dengan mengundang profesional organizer diperkirakan jauh lebih mahal dibandingkan sebelum pandemi Covid-19.
"Overall. Tidak hanya EO. Namun juga katering dan dekorasi. Kemungkinan naiknya 25 persen itu pasti," kata Pemilik Samara Wedding Organizer, Akbar Badres dalam simulasi acara pernikahan di The Alana Hotel, Minggu (7/6).
Dalam ijab kabul, seluruh tamu, keluarga dan penghulu mengenakan masker. Bahkan kepala mikrofon juga diberikan sarung. Tempat duduk tamu pun berjarak. Akbar mengatakan dilakukan pengurangan kapasitas tamu di gedung supaya memenuhi jarak aman.
"Dari kapasitas 100 persen, amannya hanya 60 persen saja yang dipakai," katanya.
Keluarga klien disarankan datang lebih awal untuk sesi pengambilan foto. Tamu dianjurkan tidak membawa anak kecil, kecuali keluarga klien. Para tamu yang akan meninggalkan gedung diatur antreannya supaya tidak berkerumun.
Dia menambahkan, screening tamu menjadi hal urgen. Penyelenggara harus tegas menolak tamu masuk gedung sebelum diperiksa secara medis, karena ia terindikasi sakit. Penyelenggara juga wajib menyediakan hand sanitizer, masker dan memberi jarak antara tamu dan petugas penerimanya di meja penerimaan tamu.
Segala bentuk kontak fisik dan sarana penularan penyakit dieliminasi. Dalam hal ini, minuman gelas diganti air mineral kemasan yang sudah dimasukkan bersama makanan kecil di tas jinjing.
"Kebutuhan minum tamu disediakan air mineral. Ada di meja penerimaan tamu," katanya kepada wartawan di The Alana Hotel, Minggu (7/6).
GM The Alana Hotel, Sistho A Sreshtho berharap simulasi pernikahan di tatanan normal baru mendapat respons positif masyarakat.
"Kita siap menjalani new normal. Semua harus patuh aturan jika memasuki hotel kita. Kita ingin memastikan semua sehat, baik itu tamu, karyawan maupun vendor-vendor kita. Pada acara wedding kita dibantu EO," katanya.
