Home Ekonomi Wamendes Budi Saksikan Pembagian BLT DD pada Panen Cengkih

Wamendes Budi Saksikan Pembagian BLT DD pada Panen Cengkih

Jakarta, Gatra.com - Wakil Menteri Desa Pembanguna Daerah Tertinggal, Transmigrasi, dan Pembagunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDTT), Budi Arie Setiadi, menghadiri panen perdana cengkih di Kebun Koperasi KP-M90 FTUI, Desa Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senen (8/6 ).

Budi Arie menyampaikan, kebun cengkih tersebut dikelola oleh Kelompok Tani Famili Tani Sejahtera. Panen itu mengawali normal baru (new normal) pandemi coronavirus disease 2019 (Corona)-19.

Selain menghadiri panen cengkih, orang nomor 2 di Kemendes PDTT tersebut juga menyaksikan langsung program Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa (BLT-DD) ?kepada para petani yang tengah panen cengkih.

"New normal bisa berarti kita beradaptasi dengan kebiasaan baru. Yang pasti desa harus lebih produktif, lebih disiplin, dan lebih sehat," ujar Budi.

Dalam kesempatan tersebut, Budi juga menyampaikan bahwa dalam masa pendemi dan pascapendemi Covid-19, ketahanan pangan menjadi program utama yang digagas Presiden Joko Widodo (Jokowi). Persoalan dan krisis pangan akan dialami oleh negara-negara di seluruh dunia.

Menurut Budi, dalam keadaan seperti itu, maka Indonesia tidak bisa lagi mengandalkan impor hasil pangan dari negara lain, melainkan justru memperkuat dan meningkatkan produksi dalam negeri. Karena itulah produktivitas desa mesti dimaksimalkan.

Wamendes PDTT berharap yang dilakukan para petani Desa Cijeruk menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di seluruh Indonesia untuk terus meningkatkan hasil produksi pertanian, khususnya tanaman pangan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, karena dengan desa maju, Indonesia juga maju.

Adapun pohon cengkih di Kebun Koperasi KP-M90 FTUI yang dikelola oleh Kelompok Tani Famili Tani Sejahtera di Desa Cijeruk tersebut, baru ditanam sekira 2,5 dan 5 tahun lalu.

Dalam kegiatan tersebut, Wamendes Budi Arie didampingin oleh Kadis Distanhorbun Kabupaten Bogor, Siti Nurianty; Kabid Perkebunan Kabupaten Bogor, Irma; Camat Cijeruk, Hafjana; Kepala Desa Cijeruk, Asep Saepulrohman; UPT Pertanian, Udung Saidin; Ketua Kelompok Tani Famili Tani Sejahtera, Yayan; dan warga petani Desa Cijeruk. Kemudian sejumlah pengurus Koperasi KM-M90 FTUI.

159