Jambi,Gatra.com- Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jambi Al Haris yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Merangin menegaskan tidak akan menggunakan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 sebagai ajang kampanye menuju Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jambi tahun 2020.

Al Haris yang akan berpasangan dengan kader PDIP Abdullah Sani ini memastikan tidak ada logo ataupun penyampaian pesan dalam bantuan sosial untuk mempengaruhi masyarakat. "Saya tidak akan gunakan BLT untuk ajang politik. Karena BLT itu hak warga saya, bahkan kalau perlu itu ditambah, kasihan mereka," kata Al Haris kepada Gatra.com, selasa (16/6)

Haris melanjutkan, saat kondisi pandemi Covid-19 banyak usaha warganya yang macet dan harga karet yang turun. "Saat ini warga dalam kondisi susah, kalau kita berpunya lebihkan untuk mereka, banyak yang tidak cukup untuk kehidupannya. Kalau anaknya banyak ya tidak cukup, karena BLT kita berikan per KK bukan per jiwa," ujarnya.

Haris memastikan tidak ada logo dirinya dan penyampaian pesan dalam bansos yang di salurkan kepada masyarakat. "Malah saat ini kita bikin on call sekarang, kita punya nomor kontak di Dinsos, kalau ada warga saya yang tidak kebagian atau terselip namanya, tinggal di kebun-kebun sawit, telepon kita, langsung kita antar ke lokasi untuk bansosnya. Kita tidak ingin ada warga Merangin yang tidak makan gara-gara Covid-19," ucapnya. (Muhammad Fayzal)

Al Haris mengatakan dirinya tidak akan mempolitisasi bansos untuk kepentingan kampanyenya di Pilgub Jambi.