Home Hukum Waspada, Kawanan Pembobol ATM Berkeliaran di Bandar Lampung

Waspada, Kawanan Pembobol ATM Berkeliaran di Bandar Lampung

Bandar Lampung, Gatra.com - Kasus pembobolan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Bandar Lampung kembali terjadi. Kali ini menimpa sebuah mesin ATM di minimarket di Way Kandis, Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung, Kamis (18/6). Belum diketahui nilai kerugian akibat pembobolan tersebut. 

Berdasarkan keterangan salah seorang petugas minimarket yang enggan disebut namanya, mengaku baru mengetahui adanya pembobolan mesin ATM di pagi hari saat membuka minimarket dan mendapati, kondisi ATM berantakan dengan beberapa lembar uang pecahan lima puluh ribu rupiah berserakan. Di lokasi juga ada alat las yang ditinggal  oleh pelaku di dekat mesin ATM.

"Kayaknya masuk lewat pintu belakang, itu ATM uangnya udah kosong, dijebol pake mesin las keliatanya, tabungnya juga masih ketinggal, saya baru tau pas baru buka pagi tadi " ujar petugas tersebut.

Wakapolsek Kedaton Iptu Rahmat Sumarsono mengatakan, pihaknya telah melakukan olah TKP.

"Masih dilakukan penyelidikan, masih terus bekerja dan akan melakukan pengecekan kamera CCTV." ujar Iptu Rahmat kepada wartawan, Kamis, (18/6).

Hal senada juga disampaikan oleh Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Rosef Efendi. Ia mengaku, petugas telah memeriksa beberapa saksi untuk diminta keterangan.

Aksi penggasakan uang dalam ATM tersebut diduga dilakukan pada dini hari dan pelaku diperkirakan masuk dengan cara merusak pintu belakang minimarket waralaba yang terletak di Jalan Ratu Dibalau tersebut.

Aksi pembobolan mesin ATM ini bukan pertama kali terjadi di Bandar Lampung. Tercatat, tiga kasus serupa terjadi dalam 30 hari terakhir. 

Sebelumnya pembobolan mesin ATM dengan cara yang sama,  menimpa ATM BNI di dalam minimarket di Jalan Darusalam, Langkapura, Bandar Lampung pada Senin, 25 Mei 2020. Empat hari sebelumnya kasus yang sama juga terjadi di minimarket di Jalan Pulau Legundi, Sukarame, Bandar Lampung, namun dalam peristiwa itu pelaku belum sempat menggondol uang dalam ATM tersebut.

356