Padang, Gatra.com - Kendati wisuda secara daring, sejumlah wisudawan Universitas Negeri Padang (UNP), tetap datang ke kampus. Dengan tujuan untuk mengabadikan momentum wisuda ke-119, yang sangat dinantikan setiap mahasiswa.

Seorang wisudawan, M Fikri Rais, lulusan Pendidikan Olahraga di Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) menuturkan, wisuda sangat dinantikan. Bukan hanya bagi mahasiswa, tapi juga dinantikan orang tua. Namun akibat adanya pandemi corona, momentum wisuda tidak bisa dirasakan selayaknya alumnus sebelumnya.

"Kecewa dan rasa sedih sedikitnya ada, karena tidak bisa merasakan momentum seperti wisuda-wisuda sebelumnya," kata Fikri angkatan 2016 itu, ketika ditemui Gatra.com di Padang, Minggu (21/6).

Kendati begitu, pihaknya tetap menerima wisuda daring atau secara virtual tersebut. Apalagi, mereka juga memaklumi adanya pandemi Covid-19 yang sedang marak di Sumbar. Namun setidaknya, pihaknya atas nama wisudawab tetap bersyukur telah mampu menyelesaikan studi, dan bisa diwisuda dengan menyandang gelar.

Pernyataan serupa juga dilontarkan M. Irsyad, yang juga lulusan Pendidikan Olahrahraga FIK UNP. Ia mengetahui, sebelumnya ada beberapa rekannya melakukan penolakan wisuda daring ke pihak kampus. Setelah ada pertimbangan, dan mengetahui kondisi pandemi Covid-19 saat ini, hingga akhirnya memaklumi wisuda daring tersebut.

"Makanya kami saat ini datang ke kampus, karena kasihan kepada teman-teman yang dari luar Sumbar. Sebab mereka tidak bisa pulang kampung, jadi kami datang ke kampus, supaya juga merasakan wisuda," tutur Irsyad, asal Maninjau, Agam tersebut.

Diketahui, civitas akademika UNP menggelar prosesi wisuda ke-119 pada tahun 2020 secara daring. Dalam artian, wisudawan mengikuti prosesi dari rumah masing-masing. Sementara rektor, wakil rektor, senat, dan dekan tetap datang ke Auditorium kampus. Hal ini terpaksa dilakukan UNP untuk menghindari penyerbaran wabah Covid-19.