Jakarta, Gatra.com - Kasus positif coronavirus disease 2019 (Covid)-19 di Indonesia masih cukup tinggi. Hari ini, sebanyak 1.051 orang dinyakan mengidap Covid-19 sehingga totalnya menjadi 47.896 orang. Kasus positif Covid-19 tertinggi terjadi di 5 provinsi.
"Kita dapatkan kasus positif sebanyak 1.051 orang sehingga akumulasinya menjadi 47.896 orang," kata Achmad Yurianto, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanggulangan Covid-19 dalam konferensi pers secara daring dari Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Selasa (23/6).
Yurianto mengungkapkan, penambahan konfirmasi kasus positif tersebut merupakan hasil pemeriksaan menggunakan PCM maupun PCR terhadap 17.908 spesimen pada pukul 12.00 kemarin hingga pukul 12.00 hari ini. Total spesimen yang telah diperiksa sampai hari ini sebanyak 666.219.
"Kalau kemudian kita lihat sebaran dari kasus positif yang didapatkan hari ini, ada 5 provinsi yang melaporkan kenaikan kasus yang cukup signifikan," katanya.
Pertama, lanjut Yurianto, adalah Jawa Timur sebanyak 258 orang kasus baru dan sembuh sebayak 60 orang, selanjutnya berturut-turut DKI Jakarta 160 kasus baru dan 100 sembuh, Sulawesi Selatan 154 kasus dan 42 sembuh, Sumatera Utara 1?17 kasus dan 3 sembuh, serta Papua 55 kasus dan tidak laporan sembuh.
Semetara itu, bebeberapa provinsi melaporkan kasus pasien sembuh dari Covid-19 lebih banyak daripada jumlah konfirmasi kasus positif. Contoh Jawa Tengah, hari ini melaporkan 49 kasus baru 49 dan 50 orang sembuh, Kalimantan Selatan 27 kasus baru dan 28 sembuh.
Selanjutnya, lanjut Yurianto, Sumatera Selatan 16 baru dan 47 sembuh, Banten 9 kasus baru dan 13 sembuh, Sumatera Barat 5 kasus baru dan 20 sembuh, Jambi 2 kasus baru dan 20 kasus sembuh, Maluku 1 kasus baru dan 4 sembuh, Kalimantan Utara tidak ada penambahan kasus namun melaporkan 10 kasus sembuh, serta Bangka Belitung juga demikian.
"Secara keseluruhan ada 18 provinsi dengan kasus di bawah 10 dan kemudian 8 provinsi laporan kasus sama sekali. Akumulasi kasus sembuh hari ini adalah 506 orang sehingga totalnya 19.241, 35 orang dilaporkan meninggal dan totalanya menjadi 2.535 orang," ujarnya.
Yurianto menjelaskan, kasus positif ini merupakan hasil dari contact treasing yang dilaksanakan secara agresif disertai pemeriksaan tes secara lebih masif pada kasus-kasus yang telah ditemukan.
"Ini yang menjadi penting, terutama bagi daerah-daerh yang masih menunjukkan penambahan kasus yang cukup tinggi atau rata-rata kasus per 100.000 penduduknya masih cukup tinggi harus kita lakukan contact treasing yang lebih agresif, dilanjutkan dengan melaksanakan pemeriksaan yang lebih masif," ugkapnya.
Karena itu, lanjut Yurianto, hingga pada hari ini masih terdapat Orang dalam Pengawasan (ODP) sebanyak 35.938 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sejumlah 13.348 orang.
