Kupang, Gatra.com - Perahu Motor Kasih 25 yang mengangkut 25 orang tenggelam setelah dihantam obak setinggi sekitar 3 meter di Perairan Puku Afu, Selat Pulau Rote, perbatasan antara Kabupaten Kupang dan Kabupaten Rote Ndao, sekitar pukul 14.30 WITA, Minggu (5/7).

Sebanyak 20 penumpang perahu tersebut berhasil ditemukan, 2 di antaranya meninggal dunia. Sedangkan 5 orang penumpang lainnya dinyatakan hilang dan petugas masih melakukan pencarian.

Perahu Motor Kasih 25 tersebut merupakan perahu nelayan untuk mencari cumi. Namun, salah satu keluarga Doi meninggal dunia, sehingga perahu itu digunakan untuk mengantarkan para korban guna menghadiri acara kedukaan di Desa Puku Afu, Kecamatan Lando Laku, Kabupaten Rote Ndao.

Kepala Pelaksana BPBD Rote Ndao, Diksel Haning, mengatakan, hingga saat ini Tim Gabungan dari TRC BPBD Rote Ndao, Anggota Pos SAR Rote, Anggota Pol Air Rote Ndao berhasil menemukan 20 orang, 2 di antaranya meninggal dunia.

“Para korban yang berhasil diselamatkan saat ini masih trauma. Kami sedang menggali informasi dengan sangat hati-hati untuk meng-up date data. Mereka dalam proses evakuasi ke RSUD Baa untuk menjalani perawatan medis,” kata Diksel.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, Emi Frizer, membenarkan kecelakan laut tersebut. Saat ini, timnya sedang melakukan pencarian terhadap 5 orang penumpang.

“Saat ini, tim kami sementara melakukan pencarian terhadap 5 orang. Sejauh ini belum berhasil ,” kata Emi.