Home Kesehatan Ganjar Minta Dibentuk Gugus Tugas Covid di Kawasan Industri

Ganjar Minta Dibentuk Gugus Tugas Covid di Kawasan Industri

Semarang, Gatra.com- Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo memerintahkan bupati/wali kota yang memiliki kawasan industri untuk membentuk tim gugus tugas khusus Covid-19.

Pembentukan tim gugus tugas ini, menurut Ganjar, supaya tidak terjadi lagi klaster Covid 19 perusahaan di kawasan industri (KI) seperti di Kota Semarang.

Ratusan karyawan dari tiga perusahaan yang berada di dalam kawasan industri di Kota Semarang terpapar Covid-19.

“Sekarang di kawasan-kawasan industri, saya minta kepada bupati/wali kota agar membentuk tim gugus tugas khusus Covid-19,” kata Ganjar di Semarang, Jumat (10/7).

Baca jugaCovid-19 Melonjak, Walkot Semarang: 3 Klaster Perusahaan

Untuk pembentukan tim gugus tugas khusus di kawasan industri di Kota Semarang, lanjut Ganjar, sudah dibicarakan langsung dengan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.

Tugas tim gugus tugas yakni untuk membereskan seluruh tata kelola, termasuk penerapan protokol kesehatan di kawasan industri.

Dengan adanya tim gugus tugas khusus, diharapkan penyebaran Covid-19 di kalangan pekerja yang mencapai ribuan di kawasanm industri dapat diantisipasi.

“Pemerintah Provinsi Jateng nanti akan ikut terlibat dalam membantu supervisi. Saya minta ini segera diterapkan semua kepala daerah di Jateng,” ujar Ganjar.

Terkait progres penanganan klaster perusahaan di Kota Semarang, Ganjar menyatakan, sudah ditangani dengan baik sehingga tidak sampai menjalar ke perusahaan lainnya.

Baca juga3 Perusahaan Jadi Klaster Baru, Ini Permintaan Apindo Jateng

Dari tiga perusahaan yang menjadi klaster, dua sudah dapat dikendalikan karena kasusnya sejak Juni 2020, tinggal satu perusahaan masih dalam pengawasan.

 “Mereka kami minta memperbaiki protokol kesehatannya, karyawan yang terkena Covid-19 diisolasi dan lingkungan perusahaan ditutup dan dilakukan tindakan. Saya minta dalam minggu ini semuanya sudah dapat kembali normal,” harap Ganjar.

Seperti diketahui, ratusan karyawan di tiga perusahaan yang berada di kawasan industri di Kota Semarang terpapar Covid-19.

Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dan Dinas Kesehatan Semarang tidak menyebutkan identitas tiga perusahaan yang bergerak di bidang garment, migas dan satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

101