Semarang,Gatra.com - Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto memberikan penghargaan dan santunan kepada lima ahli waris tenaga kesehatan yang gugur saat menangani pasien Covid-19.

Lima tenaga kesehatan yang gugur tersebut ialah Dr. Sofyan Endi dari RSUD Soedjati Soemordiardjo Purwodadi, Dr Sangaji Widi dari Puskesmas Karanganyar Kota Semarang, Yuni Wuryaningsih dari Puskesmas Sayung Demak, Yadi Siswanto dari Puskesmas Bangsri Jepara dan Siti Fatimah dari RSUD RA Kartini Jepara.

"Santunan dan penghargaan ini merupakan bentuk rasa hormat dari Pemerintah Indonesia kepada para tenaga kesehatan yang gugur saat mengemban tugas, menjadi garda terdepan melawan Covid-19," ujar Menkes dalam sambutannya di Gedung Poltekes Semarang, Sabtu (11/7).

Di dampingi oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, kelima ahli waris tersebut masing masing mendapatkan uang santunan sebesar Rp 300 juta rupiah.

"Rasa duka akan kehilangan yang amat besar kami sampaikan. Kami berharap santunan ini dapat bermafaat bagi keluarga nakes yang di tinggalkan," harapnya.

Dalam kesempatan ini, Menkes juga memita seluruh masyarakat untuk tetap kompak dalam menghadapi Covid-19. Terutama, dalam penerapan protokol kesehatan.

"Bagaimanapun kondisinya protokol kesehatan harus dan wajib untuk dilaksanakan," tandasnya.