Home Ekonomi Apindo: Dibutuhkan Investasi Besar Mendongkrak Perekonomian

Apindo: Dibutuhkan Investasi Besar Mendongkrak Perekonomian

Jakarta, Gatra.com - Ketua Komite Tenaga Kerja dan Jaminan Sosial untuk Upah, Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Aloysius Budi Santoso menilai adanya pandemi covid-19 telah membawa dampak besar bagi perekonomian Indonesia. Untuk itu, dibutuhkan investasi yang cukup besar untuk mendongkrak kembali perekonomian Indonesia pasca pandemi.

Budi mengatakan melalui Omnibus Law Cipta Kerja diharapkan terjadi perubahan struktur ekonomi yang akan mampu menggerakkan semua sektor, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi mencapai 5,7 persen hingga 6 persen.

“Untuk dapat bertumbuh sebesar 6% di tahun 2024, maka pertumbuhan investasi harus sebesar 40% dari nilai investasi di tahun 2019, atau dari rata rata 3.200 T pada periode 2015-2019 menjadi rata rata 4.400 T pada periode 2020-2024,” kata Budi, Sabtu (11/7).

Budi menyebut, target pertumbuhan ekonomi itu bisa digenjot melalui penciptaan lapangan kerja berkualitas sebanyak 2,7 juta hingga 3 juta per tahun dengan Omnibus Law. Sementara hanya 2 juta hingga 2,5 juta lapangan kerja berkualitas jika tanpa Omnibus Law.

“Kami juga mengharapkan terjadinya peningkatan investasi sebanyak 6,6%-7,0% yang meningkatkan income dan daya beli, dan mendorong peningkatan konsumsi. Peningkatan produktivitas yang akan diikuti peningkatan upah, sehingga dapat meningkatkan income, daya beli dan konsumsi,” ujarnya.

Budi mengatakan Omnibus Law Cipta Kerja sangat diharapkan bagi pelaku usaha dan investor serta diharapkan membawa dampak positif bagi masyarakat dan perekonomian negara. 

“RUU Cipta Kerja ini berbicara tentang bagaimana kita sebagai negara bisa lebih efektif dan efisien dengan penyederhanaan perizinan usaha dan investasi,” katanya.

259

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR