Mekah, Gatra.com - Kementerian Kesehatan Arab Saudi mengatakan hari pertama pelaksanaan ibadah haji diharapkan dapat membawa berkah dan menyebutkan bahwa hingga kini belum ada laporan jemaah yang terinfeksi virus korona, pada hari Rabu (29/7).

Juru bicara kementerian tersebut Dr. Mohammed al-Abdulaali menyebut persiapan pemerintah untuk menyediakan semua layanan kesehatan yang diperlukan di tempat -tempat suci sudah dilakukan meliputi penyediaan enam rumah sakit, 51 klinik, 200 ambulan, 62 tim lapangan, rumah sakit lapangan, klinik keliling, enam ambulans dan penyediaan peralatan canggih dan tiga klinik di kediaman para jemaah, 

Kantor berita Saudi Press Agency (SPA) melaporkan dalam pelaksanaan haji, setiap kelompok yang terdiri dari 50 jemaah sudah disiapkan petugas kesehatan yang mendampingi sepanjang perjalanan pelaksanaan haji dan memastikan kesejahteraan jemaah dengan memberikan bantuan medis segera jika diperlukan.

Jemaah memulai hari pertama ritual haji pada hari Rabu di tengah meningkatnya keamanan dan tindakan pencegahan kesehatan virus corona secara ketat. Semua jamaah haji telah mengisolasi diri di rumah selama 7 hari sebelum mengambil bagian dalam kegiatan haji tahun ini.