Home Internasional Ledakan Keras Guncang Beirut, Lebih 78 Tewas, 4.000 Terluka

Ledakan Keras Guncang Beirut, Lebih 78 Tewas, 4.000 Terluka

Beirut, Gatra.com - Ribuan orang terluka dan lebih dari 70 tewas hanya dalam beberapa saat setelah terjadi ledakan keras mengguncang di daerah Downtown Beirut, ibu kota Lebanon, Selasa (4/8).

Al Arabiya melaporkan, Selasa (4/8), Menteri kesehatan Libanon menyebut sejumlah bangunan yang lokasinya jauhnya pun mengalami kerusakan material, bahkan beberapa kilometer merasakan terjadinya getaran ledakan, dan ledakan terdengar lebih dari 20 kilometer jauhnya dari Beirut.

Hingga kini, masih belum jelas apa yang menyebabkan ledakan itu, sehingga menyebabkan tampak awan jamur besar di atas negara tersebut. 

Kepala Keamanan Umum Libanon Abbas Ibrahim mengatakan kepada wartawan bahwa bahan-bahan ledakan tersebut sangat eksplosif dan sudah yang disita beberapa waktu lalu, yang tersimpan di lokasi ledakan.

Menteri Kesehatan Hamad Hassan mengatakan bahwa lebih dari 78 orang meninggal dan hampir 4.000 orang terluka.

Laporan awal dan saksi mata menunjukkan bahwa ada dua ledakan terpisah. 

Gubernur Beirut Marwan Abboud mengatakan petugas pemadam kebakaran dikirim untuk memadamkan api yang dilaporkan berada di Pelabuhan Beirut. 

"Ketika mereka memadamkan api, sebuah ledakan terjadi dan kami telah (kehilangan mereka)," kata Abboud di TV langsung sambil menangis.

Seorang fotografer mengatakan kepada Al Arabiya bahwa dia melihat sekitar 15 mayat di Pelabuhan Beirut.

Libanon saat ini sedang mengalami krisis keuangan dan ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan pengadilan internasional diperkirakan akan mengeluarkan putusannya mengenai pembunuhan mantan Perdana Menteri Rafik Hariri akhir pekan ini. 
Pengadilan Khusus untuk Libanon telah mendakwa dan menuduh anggota Hizbullah melakukan pembunuhan itu.

Seorang warga Beirut mengatakan kepada Al Arabiya English bahwa dia mendengar ledakan keras, dan kemudian mendengar pesawat terbang. Seluruh rumah bergetar.

Seorang warga lain di utara Beirut mengatakan bahwa ia juga merasakan tanah bergetar saat berbelanja di Kaslik, utara Beirut.

306

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR