Medan, Gatra.com - Seorang pasien Covid 19 yang menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Royal Prima di kawasan Jalan Ayahanda, Medan meninggal dunia diduga bunuh diri. Pasien dengan jenis kelamin perempuan tersebut diduga melompat dari lantai 12, pada hari Rabu (5/8) sekitar pukul 12:30 wib.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid 19 Sumatera Utara (Sumut) Aris Yudhariansyah kepada Gatra.com menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima informasi tersebut. Pasien dengan keterangan usia 39 tahun telah menjalani perawatan di ruang isolasi Royal Prima.
Melalui whatsapp, Aris Yudhariansyah menuturkan bahwa pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan terkait kasus dugaan bunuh diri tersebut. Untuk kepastian hasil identifikasi atas kematian pasian hanya dapat disimpulkan pihak kepolisian. "Informasi yang kita peroleh ada saksi kepala perawatan. Saat sedang makan siang, " jelasnya.
Kronologis yang diterima GTPP Sumut menyebutkan saat saksi yakni kepala keperawatan sedang makan siang, ada mendengar suara benda jatuh. Lalu saksi melihat keluar jendela dan melihat korban sudah tergeletak di lantai 6. Kemudian saksi memberitahukan kepada security dan pihak security melaporkan ke Polsek Medan baru.
"Ruangan korban merupakan ruangan Isolasi Covid 19. Anggota Ident satrekrim Polrestabes Medan menggunakan APD lengkap untuk identifikasi korban dan olah tempat kejadian perkara dibantu oleh Pihak Rumah sakit," jelasnya.
Terkait kematian korban, mantan Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Asahan tersebut mengatakan bahwa pihaknya belum menerima hasil kesimpulan. "Motif belum dapat dipastikan. Siapa saja yang di rawat di Royal Prima juga belum diinformasikan," katanya.
