Home Politik Partai Berkarya Jateng Amankan Gerbong Tommy Soeharto

Partai Berkarya Jateng Amankan Gerbong Tommy Soeharto

Karanganyar, Gatra.com- Jajaran DPW Partai Berkarya Jawa Tengah mantap mempertahankan gerbong Tommy Soeharto selaku ketua umum partainya serta Priyo Budi Santoso menjadi Sekjen DPP. Adanya organisasi tandingan di bawah komando Muchdi PR dianggap inkonstitusional.

Di hadapan wartawan dalam jumpa pers di Lorin Hotel Karanganyar, Senin (10/8), Sekretaris DPW Partai Berkarya Jateng, Miko Vinaldo membacakan instruksi ketua umumnya Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto.

"Seluruh jajaran Partai Berkarya se-Indonesia untuk tetap tenang dan solid. DPP akan terus mengambil langkah strategis (hukum dan politik) sesuai konstitusi dalam menghadapi masalah demi menjaga marwah, kehormatan dan eksistensi partai," katanya.

Situasi memanas di tubuh Partai Berkarya dipicu adanya musyawarah nasional luar biasa (munaslub) yang digelar Presidium Penyelamat Partai Berkarya (P3B) pada 11-12 Juli lalu. Munaslub yang digelar oleh Partai Berkarya kubu Muchdi PR dianggap tak berkonstitusi. Surat keputusan dalam Munaslub itu juga diragukan keabsahannya.  "Disebut-sebut 22 DPW ikuti munaslub. Padahal pada Rapimnas IV Partai Berkarya, 31 dari 34 DPW menghadirinya," katanya.

Bendahara Umum DPP Partai Berkarya Purwanto Yudhonagoro menegaskan telah memecat dan mencabut keanggotaan Badarudin Andi Pinucang yang saat ini menjadi sekjen DPP Partai Berkarya tandingan. Sanksi sama dijatuhkan ke Muchdi Pr yang dipilih sebagai Ketua Umum Partai Berkarya di Munaslub.
"Kita meragukan kedudukan pak Muchdi dan pak Badarudin. Kami enggak mengakui munaslub dan terbitnya SK Kemenkumham, terkait kepengurusannya," katanya.

Sedangkan di DPW Partai Berkarya Jawa Tengah, telah dilakukan pemecatan serta skorsing terhadap 10 kader, pengurus di enam DPD dan empat pengurus DPW yang pro Munaslub. Mereka terbukti mendukung secara terang-terangan Muchdi Pr.

DPP juga menginstruksikan pada seluruh jajaran partai, kader dan sayap partai, untuk satu komando dan loyal, serta tidak melibatkan diri dalam semua bentuk kegiatan yang mengatasnamakan Partai Beringin Karya (Berkarya)

1878