Home Milenial Saniharto Produksi Grand Piano Konser Seharga Rp2,5 Miliar

Saniharto Produksi Grand Piano Konser Seharga Rp2,5 Miliar

Semarang, Gatra.com- PT Saniharto Enggalhardjo Demak Jawa Tengah membuat inovasi terbaru yakni concert grand piano SR1928 The Awakening dengan panjang 2,75 meter. Pembuatan piano hasil kerjasama dengan arsitek Raul Renanda dan musisi Aksan Sjuman dibandrol dengan harga sekitar Rp2,5 miliar.

Menurut International Sales & Operation Saniharto Merysia Enggalhardjo MS, selama ini belum ada perusahaan furniture manufacturing company yang membuat piano. “Ini bukan hanya piano biasa melainkan concert grand piano,” katanya kepada wartawan di Semarang, Kamis (13/8).

Pembuatan piano yang dilakukan sekitar dua tahun lalu bermodal nekat, karena selama ini PT Saniharto yang didirikan empat bersaudara Enggalhardjo yakni Santoso, Yani, Harsono, Winartopada pada 1990 adalah spesialisasi furniture, pintu, kusen, panel dinding kayu, dan lainnya.

Lebih lanjut Merysia, menyatakan pembuatan piano Sjuman+Renanda piano SR1928 The Awakening semua sistem komponen yang berhubungan dengan suara menggunakan komponen piano yang terbaik di dunia.

Hal ini karena hampir semua merek piano terbaik menggunakan sistem dan kayu produksi suara (soundboard) yang sama atau setara. “Pertimbangannya kualitas dan dukungan parts terbaik serta efek suara secara kualitas dan karakter yang sudah terbiasa digunakan para pianis profesional,” ujarnya.

Komponen sistem piano, lanjut ia, sangat banyak, namun ada beberapa dibanggakan antara lain, sistem mekanik pemukul senar menggunakan epoxy carbon fiber yang merupakan teknologi baru dalam sistem mekanik sebuah grand piano.

Senar menggunakan teknologi nickel plated finish yang tahan korosi dan memberikan efek warna 'silver' serta kayu jenis spruce yang merupakan kayu terbaik untuk dapat menghasilkan resonansi suara yang digunakan ratusan tahun di Eropa untuk alat musik seperti cello dan biola.

“Semua komponen ini seperti bahan masakan dan bumbu terbaik, tentunya tidak ada artinya tanpa koki yang mumpuni yakni Aksan Sjuman, yang selama ini dikenal sebagai pemusik dan pembuat alat musik,” jelas Merysia.

Aksan Sjuman menyatukan komponen sistem piano terbaik di dunia dan menjadikan karakter khusus piano ini dengan kualitas sejajar dengan produk terbaik lainnya.

Saniharto mampu menjadikan konsep desain dari Raul Renanda dan mewujudkannya dengan menggunakan elemen kayu Indonesia seperti macassar ebony veneer yang memiliki keindahan, kekuatan dan kestabilan terbaik mengingat grand piano ini akan dipasarkan untuk market kelas mewah di manca negara.

“Sebagai brand ambassador dari piano yang 100% merupakan karya anak bangsa ini adalah pianis dan komposer ternama Indonesia yakni Ananda Sukarlan,” katanya.

Sementara Ananda Sukarlan, menyatakan merasa senang bisa ikut mengenalkan piano konser hasil buatan dalam negeri yang kualitasnya sangat baik. Ananda pun menjajal piano buatan Saniharto saat menghibur tamu undangan pembukaan Hotel Tentrem di Semarang, Kamis (13/8) malam.

1982