Home Politik Pilkada Riau, PDIP Suka Koalisi Ramping dengan Partai Agama

Pilkada Riau, PDIP Suka Koalisi Ramping dengan Partai Agama

Pekanbaru, Gatra.com - Kendati partai politik mengusung konsep terbuka dalam menjalin koalisi, beberapa partai politik di Riau justru cendrung melirik partai berdasarkan corak agama atau nasionalis.

Berdasarkan data yang dihimpun Gatra.com, PDI P termasuk partai nasionalis yang paling banyak menjalin koalisi ramping dengan partai berbasiskan Islam. Hingga kini, Koalisi tersebut terjadi pada 4 dari 9 pilkada serentak di Provinsi Riau. PAN dan PKB menjadi partai berbasis agama yang digandeng PDI P.

Kepada Gatra.com, Ketua pemenangan pemilu DPD PDI P Provinsi Riau, Syafarudin Poti,menampik anggapan jika partainya secara khusus berkoalisi dengan partai bercorak Islam.

"Komunikasi kita itu terbuka kepada semua partai politik. Jadi tidak ada upaya memprioritaskan partai tertentu dan golongan tertentu," urainya kepada Gatra.com di Pekanbaru, Rabu (26/8).

Poti menambahkan dalam menghadapi event politik seperti pilkada, prioritas utama partai politik adalah memenuhi persyaratan jumlah kursi untuk maju. Untuk memenuhi persyaratan tersebut partai politik membuka ruang komunikasi ke semua lini.

Ketua Fraksi PDI P di DPRD Riau itu menyebut setelah jumlah kursi terpenuhi,bukan berarti koalisi langsung terjalin. Ada sejumlah obrolan lanjutan yang dibangun antara partai politik.

"Andai jumlah kursi untuk maju terpenuhi. Omongan kemudian beralih soal kader yang akan diusung dan posisi yang diinginkan calon bupati atau wakil bupati. Bagaimanapun partai politik bakal memprioritaskan kadernya untuk maju," imbuhnya.

Sambung Poti, apa pun format Koalisi PDI P pada 9 pilkada serentak di Riau, sudah melalui serangkaian kajian (survei).

Sementara itu Ketua DPW PKB Riau, Abdul Wahid, menyebut tidak ada arahan khusus untuk berkoalisi dengan partai berbasis agama. Kalau pun PKB kemudian berkoalisi dengan partai bercorak agama, itu lebih disebabkan oleh karakteristik wilayah dan nilai jual figur yang diusung.

"Tidak ada keharusan untuk itu. Ini tergantung dengan probabilitas pada masing-masing wilayah. Ada faktor elektabilitas dan kemampuan jaringan seorang cakada yang turut memengaruhi,"  tekannya.

Adapun koalisi ramping PDI P dengan partai berbasis agama di Riau, sebagai berikut:

-Pilkada Rohil, koalisi PDI P - PAN (Suyatno-Jamiludin).

-Pilkada Kuansing, PDI P-PAN (Halim-Konferensi).

-Pilkada Bengkalis, PDI P-PKB (Kaderismanto-Iyeth).

-Pilkada Kepulauan Meranti PDI P-PKB (Adil - Asmar).

422