Solo, Gatra.com - Masa pandemi Covid-19 ini membuat hampir seluruh sektor usaha melemah. Namun saham sektor kesehatan dan makanan pokok justru melonjak.

Untuk itu, investor harus melihat informasi perusahaan secara detail, khususnya soal pembagian deviden. Sebab pembagian deviden ini penting bagi investor. Pembagian dividen ini menunjukkan suatu perusahaan mampu membagikan sebagian labanya.

"Pembayaran deviden ini biasanya merupakan hal yang dinantikan investor. Sebab deviden ini menunjukkan hasil yang diperoleh dari investasi perusahaannya," ucap pakar ekonomi Doddy Setiawan saat menyiapkan pengukuhan dirinya sebagai Guru Besar di Universitas Sebelas Maret (UNS), Senin (7/9).

Menurut Doddy, dengan membagikan devidennya, perusahaan dapat menambah kepercayaan investor. Apalagi saat pandemi Covid-19, kepercayaan investor menjadi hal yang penting.

"Kalau dilihat dalam kondisi ini, saham yang kenaikannya signifikan dari sektor kesehatan dan sektor kebutuhan hidup dasar," ucap Doddy.

Menurut Doddy, pengumuman deviden akan sangat berguna. Dengan begitu, investor harus melihat struktur kepemilikan sebuah perusahaan. Struktur kepemilikan ini mempengaruhi pengambilan keputusan seorang manajer dalam pembagian deviden.

Materi ini akan dijabarkan Doddy dalam pidato saat ia dikukuhkan sebagai Guru Besar ke-220 UNS, Selasa (8/9). Dalam pengukuhan yang disiarkan secara daring itu, Doddy membacakan pidato berjudul 'Struktur Kepemilikan dan Kebijakan Deviden'.

Selain Doddy, UNS juga akan mengukuhkan Adi Prayitno sebagai Guru Besar ke-224. Adi akan membacakan pidato pengukuhan dengan judul 'Kelainan Organ Rongga Mulut Merupakan Cermin Kelainan Organ Tubuh Lainnya'.