Home Olahraga Pemprov Jateng Tetap Gelar Borobudur Marathon 2020

Pemprov Jateng Tetap Gelar Borobudur Marathon 2020

Semarang, Gatra.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah bakal tetap menggelar event Borobudur Marathon 2020 meski di tengah pandemi Covid-19.

Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengatakan, semula sempat akan menunda event Borobudur Marathon 2020 karena masih kondisi Covid-19.

“Namun, panitia tetap optimistis meminta agar tetap dilaksanakan dengan cara-cara baru dengan menerapkan protokol kesehatan ketat,” katanya pada konferensi pers peluncuran event Borobudur Maratahon 2020 secara online melalui Zoom, Selasa (8/9).

Hadir dalam konferensi pers Direktur Utama (Dirut) Bank Jateng Supriyatno, Ketua Yayasan Borobudur Marathon Liem Chi An, dan Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas Budiman Tanuredjo.

Menurut Ganjar, persiapan event Borobudur Marathon 2020 berbeda dengan tahun-tahun sebelum terjadinya pandemi Covid-19 akan dilakukan simulasi untuk melakukan antisipasi.

Protokol kesehatan disiapkan dengan baik, nantinya tidak ada lagi peserta lari secara massal. Demikian pula masyarakat tidak diundang sebagai kelompok 'hore' alias suporter untuk memberikan semangat kepada pelari.

“Haru tetap optimistis. Melalui Borobudur Marathon 2020 ini untuk menggerakan ekonomi masyarakat. Juga bisa menjadi contoh provinsi lain, event di Jateng tetap jalan di tengah Covid,” tandas Ganjar.

Dirut Bank Jateng Supriyatno mengatakan pihaknya mendukung Borobudur Marathon untuk membangun optimisme agar terus berlangsung. Bank Jateng menjadi sponsor utama event yang telah berlangsung empat tahun itu.

“Bank Jateng hadir untuk membangun optimisme, terutama kepada UMKM di sekitar Borobudur terangkat terus dengan event rutin setiap tahun,” ujar dia.

Sementara Ketua Yayasan Borobudur Marathon Liem Chi An mendorong agar pelaksanaan event lari tahunan itu bisa berjalan dengan baik.

“Banyak pertanyaan kepada saya, Borobudur Marathon 2020 akan disenggaraakan atau tidak. Saya jawab tunggu tanggal 8 September (hari ini),” kata dia.

Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas Budiman Tanurejo menjelaskan, kendati pandemi Covid-19, namun panitia tidak menyerah untuk menggelar Borobudur Marathon 2020 agar tetap ada gaungnya. “Event ini merupakan kolaborasi yang baik dari media, PASI, Pemerintah Provinsi Jateng, dan Bank Jateng. Pelaksanaan menerapkan protokol kesehatan ketat,” jelas dia.

Menurut dia, pelaksanaan Borobudur Marathon 2020 dilakukan secara virtual untuk masyarakat umum dan langsung untuk pelari elite nasional dan internasional yang dibatasi antara 30 hingga 40 pelari.

“Para pelari elite tetap berlari ditrek di Borobudur secara fisik, sedangkan masyarakat umum berlari secara virtual,” jelas Budiman.

 

249