Home Kesehatan BPJS Kesehatan Tutup Pelayanan, Empat Pegawai Positif Covid

BPJS Kesehatan Tutup Pelayanan, Empat Pegawai Positif Covid

Lombok Timur, Gatra.com- Empat orang karyawan pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Lombok Timur (Lotim) dinyatakan positif Covid-19. Kepastian positif empat orang karyawan dimaksud setelah keluarnya hasil swab yang dilakukan Tim Gugus Tugas Pencegahan Penanganan Covid-19 Lombok Timur. Akibatnya pelayanan pada Kantor BPJS Lotim ditutup selama 10 hari mulai (7/9).

“Terkonfirmasinya keempat pegawai BPJS Kesehatan Lotim tersebut, terungkap setelah salah seorang pegawainya diketahui reaktif ketika dilakukan rapid test (tes cepat) untuk kemudian dilakukan swab. Hasil swab menunjukkan hasilnya positif Covid-19,” kata Kepala Dinas Kesehatan Lotim, M Hasbi Santoso, Selasa (8/9).

Menurut M Hasbi, dari penelusuran kontak yang dilakukan, ditemukan tiga kasus positif baru di lingkungan kerja BPJS Kesehatan Lotim. Karyawan BPJS Lombok Timur yang terpapar corona tersebut, karena salah satu pegawainya mengeluhkan rasa sakit yang identik dengan gejala Covid-19. Keempat karyawan BPJS Lombok Timur tersebut masing-masing dilakukan isolasi mandiri dan dua oang lainnya dirawat di RSUD Selong.

Dikatakan, saat ini Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Lotim masih melakukan penelusuran kontak mulai dari staf pelayanan administrasi dan pegawai Selain itu Tim sudah melakukan operasional lainnya. Selain itu juga, telah dilakukan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan BPJS Kesehatan Lotim.

Kendati demikian, dari pihak BPJS tetap membuka pelayanan melalui sistem online dan pegawainya masih bisa melayani dari rumah atau Work From Home (WFH).

Secara umum jumlah yang terkonfirmasi positif Covid-19 sampai Selasa (8/9) sebanyak 332 orang, sembuh 283 orang, dan meninggal dunia 16 orang dengan masih positif 33 orang. Bertambahnya jumlah kasus ini dikarenakan penerapan protokol kesehatan yang semakin renggang.

“Selain itu kasus suspek, jumlah yang masih isolasi 107 orang, proble untuk jumlah sebanyak 118 orang dan meninggal dunia 6 orang. Sedangkan discard sebanyak 2.971 orang. Jadi total jumlahnya sebanyak 3.202 orang. Kontak erat sebanyak 3.007 orang. Masih isolasi sebanyak 301 orang dan discard, 2.706 orang dengan jumlah pelaku perjalanan sebanyak 17.643 orang,” kata Fathurrahman dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Lotim.

174