Home Kebencanaan Klaster Pesantren 126, Klaster Ziarah 13 Positif Covid

Klaster Pesantren 126, Klaster Ziarah 13 Positif Covid

Purwokerto, Gatra.com - Jumlah warga yang terpapar virus Corona di Banyumas, Jawa Tengah, melonjak menjadi 484 orang. Lonjakan itu disumbang dari klaster pondok pesantren dan rombongan ziarah.

Bupati Banyumas, Achmad Husein menjelaskan, klaster yang baru muncul yaitu klaster Pondok Pesantren Al Hidayah, Karangsuci Purwokerto sebanyak 45 orang, rombongan ziarah dari Desa Cikembulan Kecamatan Ajibarang sebanyak 13 orang dan hasil penelusuran ada empat orang. "Sehingga total yang terkonfirmasi positif di Banyumas menjadi 484 orang,” katanya, melalui unggahan video, Jumat (25/9).

Adapun untuk klaster Ponpes Al Hidayah, sebanyak 292 santri dari total jumlah 590 orang telah diambil sampel usapnya. Dari jumlah tersebut, 203 telah keluar hasil uji laboratoriumnya.

Dari hasil tes swab tersebut diketahui sebanyak 126 orang santri Ponpes Al Hidayah, Karangsuci, Purwokerto dinyatakan positif terpapar virus Corona. Sebanyak 44 orang di antaranya merupakan warga Banyumas sementara 82 santri lainnya berasal dari luar daerah.

"Hari ini kami tindaklanjuti segera, dari 203 santri maka kami isolasi khusus. Sehingga ini terisolasi betul tidak tercampur dengan yang di pondok. Kemudian yang negatif kami sarankan untuk bisa pulang ke daerah asal, sedang yang belum di swab kami selesaikan swabnya," ujarnya.

Dia mengatakan, dari hasil koordinasi dengan tokoh agama, Pemkab Banyumas diminta untuk menyiapkan surat edaran untuk seluruh pondok pesantren di Banyumas terkait penanggulangan dan pencegahan penyebaran Corona.

"Kami sedang siapkan surat edaran untuk semua pondok pesantren agar bisa belajar dari kasus yang terjadi ini. Kemudian kami juga diminta membentuk tim kecil untuk mengedukasikan dan mensosialisasikan kepada para santri dan pesantren-pesantren di seluruh Banyumas supaya lebih tahu dan lebih patuh pada protokol kesehatan. Khususnya untuk melindungi orang tua yang komorbid,” jelasnya.

222