Home Kebencanaan Kadiskes Blunder, Kadis LH: Tidak Ada Saya Kena Covid

Kadiskes Blunder, Kadis LH: Tidak Ada Saya Kena Covid

Labuhanbatu, Gatra.com - Keterangan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Labuhanbatu, H Kamal Ilham terkait pembenaran bahwa Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH), Nasrullah positif Covid-19, akhirnya menjadi blunder. Bagaimana tidak, saat ini, disejumlah group media sosial beredar video bantahan  dari Nasrullah yang menegaskan dirinya tidak terpapar pandemi. Durasi video tersebutpun berdurasi sekitar 1 menit 19 detik.

Berikut kutipan video Nasrullah yang dikonversi menjadi tulisan: "Selamat sore salam sejahtera bagi kita semua, menyangkut pemberitaan Kadis Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu Kamal Ilham bahwa Kadis Lingkungan Hidup kena Covid, perlu saya informasikan bahwa saya memang ada ke tumah sakit Royal Prima. Kemudian penyakit saya adalah penyakit gula. Kemudian sampai di sana berlaku protokol kesehatan, semua diperiksa swab diperiksa 2 kali kemudian darah saya diperiksa satu kali. Jadi tidak ada saya kena Covid, pada tanggal 17 September tahun 2020 saya sudah berada di rumah. Untuk itu segala pemberitaan hoak mohon supaya tidak diberitakan. Demikian terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh."

Sementara, Kadis Kesehatan Labuhanbatu, dimintai tanggapan, Jumat (25/9) terkait klarifikasi Nasrullah akan kategori positif masih belum menjabarkan secara rinci. Namun dia kembali mengirimkan kepada gatra.com hasil pemeriksaan Nasrullah disalahsatu rumah sakit swasta tersebut.

"Mohon maaf saya lagi di Negerilama. Mohon abanganda simak keterangan dari rumah sakit, Senin kita jumpa bang," ujarnya melalui pesan tertulis.

Hingga kini, video pengakuan Kadis LH Lbauhanbatu, Nasrullah yang membantah terpapar Covid-19, telah beredar dan menjadi pembicaraan berbagai kalangan.

Sebelumnya, Kadiskes Labuhanbatu, H Kamal Ilham diwawancarai wartawan terkait informasi Kadis LH terpapar, membenarkannya setelah mengetahui dari rumah sakit swasta yang menanganinya.

Belakangan, pemberitaan tersebutpun menjadi pembicaraan pasca beredarnya video bantahan dari Nasrullah.

882