Sukoharjo, Gatra.com- Arida Buana (43) warga Gedangan, Kecamatan Grogol yang kesehariannya sebagai tukang servis pompa air, tewas setelah tersengat listrik di sebuah rumah di Perum Grand Vila No A-24 RT 03/RW 03 Desa Kudu, Kecamatan Baki, Rabu (30/9).

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, kejadian ini bermula saat korban dimintai tolong untuk memperbaiki tampungan air yang berada di atas rumah milik warga Perum Grand Vila. Kemudian korban naik keatas rumah dan tanpa sengaja memegang kabel listrik yang berada di atas rumah dekat penampungan air.

Saat membenahi tampungan air itu, pemilik rumah sempat mengingatkan korban untuk mematikan aliran listrik. Namun korban mengabaikan dengan alasan sudah terbiasa membenahinya.

Selain itu dirinya merasa kerepotan harus bolak balik turun tangga untuk mematikan aliran listrik. Sehingga kuat dugaan korban tersengat saat membenahi tampungan air itu. Mendapati korban terjatuh, pemilik rumah langsung melaporkan ke pihak kepolisian.

Saat dikonfirmasi, Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan, membenarkan kejadian itu. Alfan mengatakan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.

"Iya benar, semula korban naik ke atas rumah dan tanpa sengaja memegang kabel listrik yang berada di atas rumah dekat penampungan air, sehingga korban kesetrum dan jatuh, lalu meninggal dunia di TKP," terangnya.

Sementara itu untuk proses evakuasi terhadap jasad korban membutuhkan waktu lama. Hal ini dikarenakan korban meninggal dunia di atap lantai dua. Di mana akses menuju atap lantai dua tempat penampungan air ini hanya bisa dilewati berupa lubang cukup satu orang. Sehingga evakuasi jasad korban dilakukan melalui tembok samping rumah.

Jasad korban selanjutnya dibawa ke puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan luar. Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda penganiyaan. "Setelah pemeriksaan, jenazah langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," tandasnya.