Home Kebencanaan 136 Santri Covid, Sebagian Tanpa Gejala, Lindungi Kyai Sepuh

136 Santri Covid, Sebagian Tanpa Gejala, Lindungi Kyai Sepuh

Purwokerto, Gatra.com - Jumlah santri pondok pesantren (ponpes) yang terpapar COVID-19 di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, bertambah menjadi 136 orang. Sebagian besar santri termasuk kategori orang tanpa gejala (OTG).

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyumas, Wahyu Budi Saptono mengatakan, santri yang terpapar Covid-19 tersebut semuanya dalam kondisi sehat. "Kami lakukan screening, hasilnya tidak ada gejala, semuanya sehat," kata Wahyu kepada wartawan saat konferensi pers bersama Forum Komunikasi Pondok Pesantren di Pendapa Sipanji Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Kamis (1/10).

Menurutnya, berdasarkan koordinasi dengan pihak ponpes, 136 santri yang terpapar telah diisolasi ke tempat karantina di Baturraden. Proses tersebut dilakukan untuk melindungi kyai yang sudah berusia lanjut atau kategori komorbid.

Wahyu menambahkan, dari total sampel swab terhadap santri dan orang-orang di lingkungan ponpes tersebut, hingga saat ini masih menunggu hasil laboratorium 31 orang.

Sebelumnya diberitakan, santri di sebuah ponpes di Kelurahan Purwanegara, Kecamatan Purwokerto Utara, terkonfirmasi positif COVID-19. Selain itu, 11 santri di salah satu ponpes Desa Karanggintung, Kecamatan Sumbang juga positif COVID-19.

Kepala Dinas Kesehatan Banyumas, Sadiyanto mengatakan, penambahan kasus Corona di Banyumas secara umum dimulai sejak Maret 2020 silam. Saat itu terdapat tiga orang yang positif Covid-19. Selanjutnya pada 24 September bertambah 126 orang, 26 September bertambah 63 orang dan 30 September bertambah 136 orang.

"Angkanya tinggi seiring masifnya swab yang dilakukan. Sampai saat ini, sekitar 12.500 sampel sudah kita ambil melalui tes usap," kata Sadiyanto.

164